Akhir Dari Sebuah Cinta(END)

PART 30

Setelah bertahun-tahun menekuni dunia bisnis sampai dia rela menunda rencananya yang sudah disusun rapih-rapih  hanya untuk bisa kembali kepada sang kekasih.Dan sekarang semua rencana itu akan terwujud sebentar lagi saat ada seseorang yang mengajaknya bekerjasama.
    
        Maka disinilah sekarang dia didalam mobil bersama supir pribadinya untuk menuju ke bandara udara internasional Ninoy Aquino yang terletak di Manila,Filipina.

                                 ••°°••
"Assalamu'alaikum mama Agni datang."Serunya dengan ceria.

"Wa'alaikumussalam ,hay sayang kok baru main kesini sih."Tanya ibunya Cakka.

       Mendengar pertanyaan mertuanya ,langsung saja raut wajahnya berubah menjadi cemberut dan melirik Cakka dengan tajam yang kini sedang berdiri disampingnya dengan pakaian formal yang memang akan berangkat bekerja.

"Kenapa sayang?"Tanya ibu mertuanya yang heran melihat tingkah anak dan menantunya yang sepertinya sedang tidak baik-baik saja.Sedangkan Cakka hanya bersikap seolah-olah tidak terjadi apa -apa .

"Tanya aja sama anaknya mama yang paling nyebelin."Ucap Agni ketus  sekaligus dengan ejekannya yang kemudian langsung masuk kedalam rumah tanpa menghiraukan sang suami yang menatapnya tajam dan ibu mertua yang bingung dengan sikap dua sejoli itu.

"Cakka."Panggil ibunya tajam ,membuatnya bergidik ngeri .Dengan takut-takut dia mengangkat kepalanya menghadap ibu tercinta yang sekarang sedang menatapnya garang.

"Iya mah."Sahutnya.

"Jelasin."Pintanya singkat.

      Ini nih ibunya kalo sudah marah pasti ngomong aja singkat banget .Pake dingin pula kaya es teh .Ya iyalah es  masa anget.

"O-oh itu mah kemarin kan......

#flasback

"Ya udah nanti pulang dari kantor kerumah mamah."Ucap cakka mbuat wajah sumringahnya Agni kembali bangkit.

"Oh ok."Sahutnya dengan ceria.

    Setelah itu Cakka kembali lagi ke kursi kebesarannya melanjutkan pekerjaannya dan berkutat dengan berkas -berkas.

     3 jam telah berlalu,dan sekarang Cakka sudah menyelesaikan pekerjaannya.
Dengan wajah penuh syukur karena pekerjaannya telah selesai ,dia bangkit dari kursi kebesarannya menuju ke sofa dimana istri tercintanya berada, dengan niat ingin mengajaknya  pulang  kerumah ibunya.
   
         Namun,saat Cakka sampai dimana Agni berada ,ternyata palah istrinya tidur.Ingin membangunkannya tetapi kasihan,tidak dibangunkan pasti nanti dia marah.
Dengan rasa yakin akhirnya dia memilih opsi yang pertama ,masalah opsi kedua gampang nanti dia jelaskan.

       Dengan perlahan namun pasti.Cakka menggendong tubuh agni yang sedang tidur dan berbadan dua.

            Sesampainya mereka dirumah Cakka langsung membaringkan Agni di ranjang.

        Mungkin saking lelahnya.Agni tidur ada sekitaran 1.5 jam.Saat dia bangun dan memandang sekitarnya.
"Kok gue disini,ini kan kamar gue."Batinnya bertanya-tanya ,sebab tadi Cakka mengajaknya kerumah ibu lah kenapa sekarang palah jatuh dikamar sendiri.Ini nyasar atau orangnya linglung .

       Dengan cepat Agni keluar menemui Cakka.Nah disinilah Agni marah-marah kepada Cakka karena ingkar janji.Sampai-sampai Cakka merayu pun tak mempan.Dan pada akhirnya Cakka berjanji kalo besok pagi dia akan mengantarkan Agni kerumah ibunya.Sedikit berhasil janji itu walaupun akhirnya Cakka harus tidur sendiri.Katanya dihukum,itu sih menurut Agni sang istri .Beda lagi kalo menurut  Cakka,kalo Cakka menganggap itu adalah penganiayaan secara halus saking halusnya sampai-sampai sang pelaku tidak sadar kalo itu penganiayaan.