08. Jeaolusy Jaehyun

7.9K 698 14
                                    

Jaehyun mendorong troli berbahan besi itu, sedangkan Rose dan Yebin sibuk memilih barang yang ingin dibeli.

"Kamu mau ini?" baru saja Jaehyun membuka mulutnya ingin menjawab pertanyaan istrinya itu, tetapi telat, Yebin menjawab nya lebih dulu.

"Mau Aunty" Jaehyun menatap Yebin dengan tatapan kesal.

Setelah kurang lebih selama satu jam di supermarket akhirnya kegiatan berbelanja mereka telah selesai.

Jaehyun membawa banyak plastik yang berisi semua barang yang mereka bertiga beli, ah tidak, lebih tepatnya barang yang Rose dan Yebin beli.

Destinasi kedua mereka adalah arena bermain anak, Rose membeli tiket lebih dulu agar mereka bisa masuk.

"By aku ditinggal?" tanya Jaehyun yang melihat Rose hanya membeli dua tiket.

"Emangnya kamu mau ikut?" tanya balik Rose membuat Jaehyun menggelengkan kepalanya.

"Aku tunggu disitu ya by" ucap Jaehyun menunjuk kursi besi panjang yang tak jauh dari arena bermain anak.

"Aunty ayooo!" Yebin menarik tangan Rose untuk cepat pergi, membuat Jaehyun menatap kesal anak perempuan itu.

Jaehyun terduduk lesu, istrinya sekarang lebih mementingkan Yebin daripada suaminya sendiri.

Tak lama seorang lelaki duduk disamping nya. Jaehyun bisa mendengar helaan napas lelaki itu.

"Eh bro, nungguin anak istri juga?" tanya lelaki itu.

"Bukan, gua nungguin istri sama keponakan"

"Lemes amat lu"

"Gimana gua gak lemes, istri gua nyuekin mulu dari tadi"

"Lu ada salah kali sama dia"

"Gua gaada salah, ada juga dia yang salah karna lebih mentingin keponakan gua"

"Yaelah lagian elu, cemburu kok sama keponakan"

"Lah emang salah apa? Emang nya ada larangan kalo gak boleh cemburu sama keponakan sendiri?"

"Ya gak sih Bro. Tapi secara logis, gak ethis lu cemburu sama anak kecil"

"Ethis ethis aja lah, secara dia rebut semua perhatian istri gua"

"Ya wajar lah istri lu lebih perhatian ke keponakan lu, keponakan lu masih kecil kan?"

"Kaga, udah gede"

"Lah kalo udah gede ngapain ke arena bermain anak?"

"Mana gua tau, tanya aja sono sama keponakan gua"

"Oh iya, nama lu siapa Bro?" tanya lelaki itu.

"Jaehyun, kenapa? Kepo amat idup lu" jawab Jaehyun yang sedang sensitif.

"Oh, kalo gua Daniel"

"Emang gua nanya? Enggak kan"

"Kampret!"

-

Jaehyun lagi-lagi melayangkan tatapan kesalnya pada Yebin. Iya, anak perempuan itu kembali merebut semua perhatian yang harusnya menjadi miliknya.

Rose menyuapi Yebin dengan hati-hati sesekali mengajak ngobrol anak itu, berbeda dengan dirinya yang di cuekin dari tadi.

Jaehyun mengetuk sendok dan garpu-nya yang menimbulkan suara tidak enak di dengar oleh telinga. Rose bahkan tidak peduli atau menengok padanya.

"Uncle kenapa sih?" tanya Yebin yang membuat Jaehyun semakin kesal.

"Gapapa" jawab Jaehyun singkat.

love is sweetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang