38. Bertengkar

222 42 8
                                    

Don't be a silent reader

🍂ㅇㅎ🍂

Sunghoon datang lebih pagi, niatnya ingin menemui Key untuk mendapat izin agar bisa menyiarkan berita itu. Tentang siapa pemilik akun laman sekolah, maksudnya siapa yang mengelola.

Kenapa ga taro di mading aja? Jelas semua pasti akan menghiraukannya. Kenapa ga di dm aja laman sekolahnya? Mereka cuma membaca yang mengirimi menfess seperti itu, meminta takedown pasti tidak direspon. Jadi satu satunya cara adalah mencari tau siapa pemilik laman sekolah, menemuinya secara personal, lalu memintanya untuk menghapus postingan itu.

Dia membuka pintu ruang broadcast dan menemukan Key sedang duduk memainkan ponselnya.

Key yang merasa pintu ruangannya terbuka tentu saja langsung menoleh kebelakang dan menemukan sosok Park Sunghoon berjalan ke arahnya.

"Ngapain Lo?" Tanya Key

Sunghoon berjaan dan duduk didepan Key, "ka gue butuh izin Lo."

"Izin apaan?"

Kini dia mengeluarkan ponselnya dan memberikan pada Key, "gue yakin Lo paham. Gue pengen minta takedown postingan itu, tapi gue gatau siapa pemilik akunnya. Jadi gue pengen izin buat anak broadcast nyiarin tentang ini." Jelas Sunghoon

Key menaikkan satu alisnya sedang memikirkannya, "sorry Hoon, bukan gue ga mau bantu. Tapi penyiaran hanya untuk kepentingan sekolah, selain itu ga bisa." Kata Key yang jelas sesuai prediksi dia dan kedua sahabatnya.

"Please ka, cewe gue bilang ini masuk ke pencemaran nama baik. Kalo ini ga segera di takedown, dia bisa aja nyebarin ini ke sekolahnya dan nama sekolah kita jadi jelek karna berita hoax ini." Jelas Sunghoon dengan siasat yang sudah mereka rencanakan kemarin.

Kini Key malah bingung, benar juga yang Sunghoon bilang. Kalau seperti ini, mana sekolahnya akan tercoreng.

"Gue rundingin sama anak anak dulu nanti, jam istirahat pertama gue kasih kabar ke Lo. Kalo kita setuju jam istirahat kedua Lo bisa umumin. Kalo engga, sorry berarti gabisa." Jelas Key dan Sunghoon mengangguk cepat lalu berterimakasih.

Sunghoon mengeluarkan senyum simpulnya, "Thanks ka." Ujarnya dan langsung keluar dari ruang broadcast.

Lalu kakinya berjalan menuju kelasnya karna Jay dan Jake sudah mengirimnya pesan daritadi menanyai apakah Key setuju atau tidak. Sunghoon sengaja tidak membalasnya, awalnya karna tidak yakin juga apakah Key akan setuju, tapi sekarang alesan dia tidak membalasnya adalah karna ingin menyampaikan secara langsung.

Dia masuk kedalam kelas melihat Jake dan Jay sedang sibuk pada ponselnya, bisa dipastikan mereka sedang mengirimi Sunghoon pesan, karna notif ponselnya tidak berhenti.

Jay tak sengaja melihat Sunghoon, "eh tuh anaknya, gimana gimana?" Tanyanya penasaran

"Ka Key nya setuju sih lagi dirundingin dulu Ama timnya, nanti jam istirahat pertama kita dikasih jawabannya. Kalo iya, kita bisa nyiarin pas jam istirahat kedua." Jelas Sunghoon yang langsung duduk di kursinya.

Jake menoleh kebelakang, "terus Sekarang Lo ngapain duduk?" Tanya Jake

"Lah, terus gue berdiri gitu belajarnya?" Bingung Sunghoon

MISUNDERSTANDING|| ft. 𝚂𝚞𝚗𝚐𝚑𝚘𝚘𝚗 /EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang