Alexi & Zee ; 47

2.6K 241 42
                                    



🌸


"Al, lo serius bakal tampakin wajah ke cewek itu?" tanya Dion. Secara Blood Demons nggak pernah yang nama nya terang-terangan. Mereka selalu bermain secara halus dan tersembunyi.

Alexi tersenyum tipis. "Nggak lah, kita nggak akan memperkenalkan diri sebagai Blood Demons, tapi sebagai Antares," jawabnya santai.

Dion tersenyum miring, ia baru sadar. Selain Blood Demons, mereka juga mempunyai gang bernama Antares. "Pintar juga lo. Pantes Zee suka sama lo," celetuk Dion dengan kekehan.

Alexi memutar bola mata malas. "Emang gue pinter."

Dion berdecis, tapi memang benar sih. Kini Dion merangkul bahu Alexi. "Kita lihat, bagaimana wajah terkejut nya saat cewek itu ketahuan sama lo," ucapnya semangat.

Alexi menggerakkan bahu nya agar tangan Dion menyingkir. "Bang Kenzo belum datang?" tanyanya.

Dion mendengus. Memang cowok satu ini sangat sulit untuk di ajak berteman lebih dekat. Kalau bukan karena persahabatan orang tua mereka. Bisa di pastikan, Alexi tidak akan mau berteman padanya.

"Sorry, gue telat."

Semua anggota Blood Demons menoleh dan seketika tersenyum tipis. Ketua mereka telah datang.

"Nggak apa-apa bang, gue juga baru datang," balas Alexi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Nggak apa-apa bang, gue juga baru datang," balas Alexi.

Kenzo mengangguk dan duduk di kursi dimana perkumpulan Blood Demons dan beberapa anak Antares berada yang mereka panggil telah datang.

"Tumben kalian ngajak gue ke sini?" tanya Kenzo heran. Kenzo paling malas kalau berurusan dengan balapan. Apa lagi mata para cewek yang selalu menatapnya memuja.

"Ada sesuatu yang mau kita perlihatkan ke lo, bang," jawab Dion santai.

"Apa?"

"Nanti juga tau," sambung Darren.

Kenzo mengangguk saja, karena dirinya hanya di undang oleh anggota nya.

"Ken, tumben lo telat?" tanya Qeina tiba-tiba yang duduk di sebelah Kenzo.

Kenzo melirik sekilas Qeina. Setelahnya sibuk dengan ponsel. "Kaya nggak tau aja," balasnya dingin.

Qeina terkekeh. "Quin? Ngapain lagi dia?" tanya nya.

Kenzo menghela nafas dan menyenderkan punggungnya pada kursi. "Datang ke rumah gue dan ketemu Zee," jawabnya.

𝟶𝟺. ᴍʏ ᴄʜɪʟᴅʜᴏᴏᴅ ғʀɪᴇɴᴅ [ᴇɴᴅ]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang