Part 28

87 7 12
                                    

Assalamu'alaikum

Hai semua, apa kabar?

Yang masih penasaran sama cerita Elang, angkat tangan👆🏻

Skuyy maraton Elang❤

Vote and comment😘

















...HAPPY READING...

"Gimana? Udah baikan?" tanya Dhika kala melihat penampakan Elang dan Divia keluar dari lift.

Divia mengangguk saja, kepalanya masih terasa pusing juga badannya yang lemas.

"Lang, lo yakin ngizinin Divia pulang?" tanya Dimas.

"Kenapa?" tanya balik Elang.

"Divia keliatan pucet gitu Lang, mending dia di rawat lagi" usul Adrian.

Divia menggeleng keras, "Nggak mau ihh, Divia pengen pulang!"

"Tap--"

"Udah nggak apa-apa, biarin dia istirahat di rumah" ucap Elang memotong ucapan Adrian.

"Yaudah hayukk kita pulang, berat ini gue bawa barang-barang Nyonya Adhitama" ucap Effan jahil lalu terkekeh.

Divia langsung menatap tajam Effan, Effan meringis seraya menyengir kuda.

"Lang, lo ngajarin bini lo biar bisa natap tajam ya?" tanya Effan polos.

Semua menganga tak percaya dengan pertanyaan Effan, termasuk Elang, sementara Divia kembali melayangkan tatapan tajam nya seraya mendengus.

"Kenapa emang?" tanya Elang.

"Tatapannya seukeut bener anjim" jawab Effan.

Semua terbahak mendengar jawaban konyol yang keluar dari mulut Effan.

"Seu..keut itu apa Kak?" tanya Riri.

"Tajam" sahut Adrian. Riri manggut-manggut.

"Yaudah yuk kita pulang sekarang aja, kasian tuh Divia, harus istirahat" ucap Rina diangguki semua.

*****

"Kalian mau disini apa pulang?"

Elang bertanya sembari duduk di samping Dhika, cowok itu baru saja mengantarkan Divia ke kamar nya untuk beristirahat.

"Kita pulang aja Kak" sahut Riri.

Elang mengangguk, "Fan, Yan, lo anterin mereka!"

"Hayuukk lah!" seru Effan.

"Nggak usah Kak, kita bisa naik taxi kok" ucap Rina tak enak.

"Iya Kak, kita naik taxi aja nggak papa" timpal Riri.

"Udah nggak papa, lumayan kan kalian di bonceng sama cogan, gratis pula" celetuk Shasha lalu terkekeh.

Rina memutar bola matanya malas sementara Riri terkikik. Lumayan kan bisa berduan dengan Effan. Eh!

"Si Shasha bener. Kapan lagi yekan di bonceng cogan kayak kita?" tanya Adrian seraya menaikturunkan alis nya.

Rina mendengus, "Najiss!"

"Mampus!" ucap Dimas. Adrian menggerutu.

"Jadi pulang kagak nih?" tanya Effan.

"Yaudah" ucap Rina dan Riri.

ELANG [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang