Terlihat Naruto sedang menunggu di depan pemberhentian bus dengan ditemani Sasuke karena hujan deras yang tak kunjung reda.
"Aku mau pulang",ucap Sasuke sudah mengomel sedari tadi.
"Aku juga ingin",balas Naruto menyipitkan matanya.
Kebetulan atau tidak, Naruto dan Sasuke sama-sama lupa membawa payung saat hujan masih berupa rintikan-rintikan kecil. Mereka tidak menyangka rintikan-rintikan kecil itu akan berubah menjadi hujan badai seperti sekarang ini.
Keduanya memilih menunggu di depan halte bus, menunggu bus yang entah akan datang atau tidak karena cuaca yang sangat tidak mendukung.
Sasuke pun menyender di bahu Naruto, ia mengantuk berat.
"Kau",ucap Naruto menatap Sasuke curiga.
"Apa? Aku tidak bisa tidur kemarin karena perlakuan kasarmu itu",ucap Sasuke jutek.
"Itu salahmu. Ngapain coba kau memelukku, tahu aku tidak suka dan akan mudah tersulut emosi jika dibegitukan",ucap Naruto menatap tajam Sasuke.
"Ck",decak Sasuke kesal.
Sasuke pun beranjak dari tempatnya dan berdiri tepat di hadapan Naruto.
"Mundur",ucap Sasuke pelan.
Naruto menurut meski masih heran. Setelah itu, Sasuke mengangguk senang dan kembali duduk di sebelah Naruto lalu membaringkan kepalanya di pangkuan Naruto.
Beberapa saat setelah Naruto menunggu bus sementara Sasuke sudah tertidur pulas di pangkuannya. Tatapan Naruto kemudian teralihkan pada eksistensi Sasuke yang tengah tertidur.
'Mungkin kemarin aku sudah keterlaluan',pikir Naruto cemas.
Meski keadaan Sasuke sudah lebih baik dari dulu, tapi Sasuke masih memerlukan perlindungannya bagaimanapun juga. Naruto teringat akan amanat yang diberikan padanya dari keluarga Sasuke.
"Naruto, kami titipkan Sasuke padamu. Kami masih khawatir dengan keadaan Sasuke",ucap Mikoto di malam saat Sasuke sudah tertidur lelap di kamar.
"Akan kucoba",ucap Naruto santai.
Mikoto tersenyum lega,"sudah sejak lama kami memutuskan untuk tidak terlalu mengekang Sasuke dalam menjalin hubungan dengan lawan jenisnya. Kami juga sudah melakukan antisipasi jika pada akhirnya Sasuke memilih berhubungan dengan sesama jenisnya. Kami ingin kau yang memutuskan, pilihkan Sasuke pasangan yang cocok! Karena Sasuke hanya dekat denganmu, kami juga mengantisipasi jika suatu saat Sasuke menyukaimu, jika saat itu datang, jangan menghindarinya ya?",pinta Mikoto berharap Naruto akan mengabulkan keinginan mereka.
"A-akan kucoba",balas Naruto sedikit ragu.
"Hahh",Naruto menghela nafas panjang.
'Apa mungkin ada saat dimana Sasuke menyukaiku?',pikir Naruto menatap Sasuke penasaran.
'Bagaimana perasaan Sasuke padaku? Apa itu perasaan yang spesial? Jika iya, apa aku akan siap?',pikir Naruto terhanyut dalam pikirannya sendiri.
"Nggh",gumam Sasuke mulai membuka matanya perlahan.
"Naruto?",panggil Sasuke begitu melihat Naruto tengah melamun.
Naruto pun menengok,"apa?"
Sasuke terdiam menatap Naruto. Sasuke memperhatikan rambut Naruto yang bergerak-gerak tak karuan karena tertiup angin. Naruto mulai menatap Sasuke keheranan.
"Apa kau menyukai Ino?",tanya Sasuke pelan. Naruto seakan terhipnotis oleh kedua mata Sasuke yang melihatnya dengan tenang.
Naruto membuka-nutupkan mulutnya begitu mendengar pertanyaan Sasuke dan hanya dapat terdiam. Naruto mengap-mengap seperti ikan.
'Haruskah aku membiarkannya berdua?',pikir Sasuke gelisah karena tak mendapatkan jawaban apapun dari Naruto.
Naruto masih memandang raut wajah Sasuke yang tak karuan.
"Sasuke, wajahmu merah",ucap Naruto kaget.
"Hah?",Sasuke lebih kaget lagi.
'DEG DEG DEG.. Deg Deg deg',Sasuke merasakan jantungnya berdetak aneh.
Sasuke langsung mengangkat kepalanya dari pangkuan Naruto lalu berdiri dan melirik Naruto sekilas. Tanpa aba-aba langsung berlari ke tengah hujan badai.
"Kau jangan berbuat yang aneh-aneh Sasuke",ucap Naruto memberi peringatan dan menarik pergelangan tangan Sasuke ke arahnya tepat sebelum rintikan hujan mengenai pakaian Sasuke.
"Tidak",gumam Sasuke pelan.
'DEG DEG DEG DEG DEG',debaran jantungnya berdetak lebih cepat.
"Hahh",Naruto menghela nafasnya berat.
"Kita tunggu disini saja sampai hujannya berhenti",ucap Naruto setelahnya. Naruto menuntun Sasuke dengan menarik pelan tangan Sasuke ke arah bangku yang sempat mereka duduki.
Saat itu pula, Sasuke seperti tersandung sesuatu dan hampir terjatuh. Naruto tepat membantu Sasuke agar tidak jatuh dengan menangkap tubuh Sasuke yang oleng. Keduanya hampir berciuman ketika Naruto hendak menyelamatkan Sasuke.
Minggu, 13 Desember 2020
0:46
KAMU SEDANG MEMBACA
PENYAKIT SASUKE [✔️2 Versi]
FanfictionSasuke sakit, dia menderita. Tapi apa penyakitnya? Salahkan Sasuke yang anti disentuh perempuan, bukan karena ia tidak suka tapi karena penyakitnyalah yang membuatnya harus menyerah menjalin hubungan asmara. Sasuke si tsundere ini ternyata diam-diam...