PENYAKIT SASUKE [✔️2 Versi]

Dewasa

Sudah cukup dengan semua yang Naruto lakukan selama ini untuk Sasuke. Lihatlah sekarang Naruto yang sedang dipeluk Sasuke di atas kasur selayaknya sedang memeluk guling.

"Sasuke, aku memang setuju untuk menginap disini tapi bukan berarti kau bisa memperlakukan seperti barang",ucap Naruto menatap bosan Sasuke yang tengah memejamkan matanya.

"Tidak mau! Memelukmu itu lebih hangat dibanding memeluk guling. Seperti ini saja malam ini",ucap Sasuke masih memejamkan matanya puas.

"Apanya? Ini sama sekali tidak penting. Lepaskan aku dan lakukan sesuatu yang lebih berguna",ucap Naruto bosan.

Sasuke membuka matanya pelan,"melakukan apa di malam-malam seperti ini?"  tanya balik Sasuke.

"Apapun. Banyak hal yang bisa dilakukan di malam hari",ucap Naruto malas.

"Seperti apa?",tanya balik Sasuke lagi.

Naruto mengedikkan bahu,"tidak tahu."

"...",Sasuke menatap Naruto intens begitu menuai jawaban yang tidak memuaskan.

"Lakukan secara dewasa saja",ucap Naruto begitu melihat tatapan yang Sasuke tunjukkan padanya.

"Apanya yang secara dewasa? Aku hanya ingin tidur. Seperti ini",ucap Sasuke menatap Naruto malas.

"Tidak ada seperti ini, Sasuke. Aku tidak bisa tidur",balas Naruto tidak setuju.

"Peluk saja aku biar nyaman. Kau bisa memelukku juga",usul Sasuke asal karena sudah setengah mengantuk.

Disisi lain, Naruto yang sudah mengantuk berat memutuskan untuk melepaskan paksa pelukan Sasuke padanya lalu berjalan keluar kamar.

"Mau kemana kau?",tanya Sasuke tidak mau lepas.

"Tidur di kamar sebelah",gumam Naruto seadanya.

"Tidak usah, tidur saja disini. Kasurnya luas jadi muat untuk kau tiduri",tolak Sasuke menggenggam tangan kanan Naruto yang hendak pergi.

Naruto menguap menahan rasa kantuk. Naruto kembali ke ranjang dan tidur membelakangi Sasuke.

Sasuke yang merasa tidak dapat memeluk apapun kecuali guling pun membuka matanya, melihat Naruto yang tidur membelakanginya Sasuke. Sasuke memutuskan mendekat ke punggung Naruto dan memeluknya.

'Ini baru nyaman',pikir Sasuke memejamkan matanya dan ikut tertidur.

*****

Keesokan harinya Naruto langsung mendorong Sasuke hingga jatuh ke lantai karena membuatnya sulit bernafas karena dipeluk begitu erat.

'Meski kau teman semasa kecilku. Aku tidak mau dipeluk',pikir Naruto galak dan berjalan keluar kamar.

"Akh.. ittai. Naruto?",Sasuke mengadu kesakitan setelah Naruto keluar kamar.

"Aish, dari dulu sampai sekarang dia masih tidak suka dipeluk! Bagaimana nanti jika menjalin hubungan?",gumam Sasuke terheran-heran.

Dibalik sisi dewasa Naruto yang pengertian, Naruto sangatlah anti dipeluk.

"Mungkin itu bagus, jadi dia tidak perlu menjalin hubungan dengan siapapun",gumam Sasuke setelah cukup lama mendiamkan diri di atas lantai yang dingin.

Disisi lain, Naruto yang bangun-bangun dalam keadaan mood buruk pun mengacuhkan orang tua Sasuke yang mencoba mengajaknya berbicara. Naruto segera keluar dari rumah Sasuke dengan tampilan berantakan dan masuk ke rumahnya begitu saja karena jarak rumah keduanya sangat dekat.

Begitu memasuki rumah, Naruto disambut Karin yang saat itu sedang bertamu di rumahnya.

Karin begitu senang dengan kehadiran Naruto dan berniat memeluknya untuk melampiaskan rasa rindu.

Disisi lain pula, Naruto yang benar-benar sedang kesal malah kedatangan Karin sang mantan.

Ketika Naruto menyadari Karin akan memeluknya, lantas saja Naruto langsung mendorong wajah Karin ke sisi tembok lalu berjalan dan masuk ke dalam kamar begitu saja.

Naruto yang sangat baik kepada wanita itu sekarang malah bertingkah layaknya orang pms.

"Akh, Naruto?",kaget Karin dengan aksi Naruto padanya.

Naruto diam tak bergeming di kamar.

'Mengapa banyak orang yang ingin memelukku hari ini?',pikir Naruto geram.

Sebelumnya ketika bertemu dengan Karin, Naruto disambut dengan pelukan santai dari Minato dan Kushina karena baru pulang dari honeymoon.

Disisi lain, Sasuke yang menyadari Naruto sedang tidak baik untuk diganggu pun memutuskan hanya bermain-main di dalam kamar.

'Sebaiknya seharian ini jangan ada yang menganggu Naruto nanti dia makin ngamuk',pikir Sasuke berniat mandi.

Kamis, 10 Desember 2020
18:37