Note:
Sesuai hasil akhir voting 5:5, maka Author putuskan untuk up secara bersamaan untuk chapter terakhir."Sad Ending"
🙂🙂🙃😗🙂😗🙂😗🙃😗
Sasuke menghela nafas pelan di kala ia baru saja terbangun dari tidurnya dengan tanpa busana apapun.
"Tadi malam itu benar-benar",gumam Sasuke pelan.
Sasuke lalu beranjak dari tempatnya berniat membersihkan diri sebelum berangkat ke kantornya. Semenjak sembuh dari penyakit yang menggerogoti kepribadiannya secara utuh, Sasuke memulai kehidupan normalnya setelah tujuh tahun berlalu.
'Aku ingin bertemu Naruto',pikir Sasuke sebelum kembali menggeleng-gelengkan kepalanya.
Sasuke kemudian kembali melanjutkan perjalanannya ke dalam kantor yang sudah berada tepat di hadapannya.
"Kau datang",ucap Hinata menatap Sasuke geram.
'Dia membenciku tapi bekerja di kantorku. Dia memusuhiku tapi dia manajer pribadiku',pikir Sasuke acuh.
Sasuke pun masuk ke dalam ruangannya dan menatap fotonya bersama sang sahabat yang sudah menemaninya sejak kecil.
Kemudian Sasuke pun membuka laci meja dan mengambil sebuah bingkai foto.
Sasuke kembali menghela nafas berat begitu menatap foto Naruto. Saat pupil mata Sasuke melebar, Sasuke langsung beranjak dari tempatnya dan terburu-buru pergi lagi dengan mobilnya.
Sesampainya di rumah, Sasuke langsung masuk ke kamar pribadinya dan mengambil kunci di laci meja lalu membuka sebuah pintu lain yang juga ada di dalam kamar itu.
Sebuah foto yang terpampang besar di tembok yang menghadap langsung ke arah pintu masuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
PENYAKIT SASUKE [✔️2 Versi]
Fiksi PenggemarSasuke sakit, dia menderita. Tapi apa penyakitnya? Salahkan Sasuke yang anti disentuh perempuan, bukan karena ia tidak suka tapi karena penyakitnyalah yang membuatnya harus menyerah menjalin hubungan asmara. Sasuke si tsundere ini ternyata diam-diam...