Author Notes

100 15 15
                                    

Awal mengirimkan naskah ini ke Batik Publisher, saya sama sekali tidak berharap lebih. Saya tahu siapa yang harus saya hadapi agar bisa lolos hingga sepuluh besar dan siap kalah. Begitu pula saat saya akhirnya berhasil menyelesaikan naskah ini. Saya tidak berharap naskah ini menjadi juara dan bisa diterbitkan. Saya sudah sangat berterima kasih kepada diri saya karena berhasil menyelesaikan naskah ini tepat waktu. Saya berterima kasih pada konsistensi dalam diri sehingga bisa melenyapkan ego saat proses penulisan novel ini.

Bagi saya, novel ini istimewa. Saya benar-benar merasakan efek healing selama proses penulisannya. Saya belajar banyak hal baru dari semua karakter yang ada dalam novel ini. Saya belajar menerima, ikhlas, dan lebih bersyukur lagi. Dan saya berharap pembaca setia tulisan ini juga bisa merasakan hal yang sama. Semoga pesan yang ingin saya sampaikan lewat tulisan ini bisa sampai ke teman-teman semua, ya.

Tulisan ini masih jauh dari sempurna. Saya masih harus banyak belajar dan menerima banyak masukan agar naskah ini bisa lebih layak dibaca. Jadi, saya ingin sekali mengucapkan terima kasih untuk kalian yang bersedia membaca tulisan ini hingga akhir. Novel ini tumbuh dari hasil support dan masukan teman-teman pembaca semuanya. 

Prisa, Yuda, dan semua karakter dalam novel ini hanyalah manusia biasa. Mereka melakukan kesalahan dan kebaikan. Mereka kecewa, marah, membenci, dan sesekali putus asa. Namun, bukankah hidup tidak lain adalah sebuah perjalanan? Satu-satunya pilihan yang kita punya adalah menerima semua skenario yang sudah Tuhan tuliskan untuk kita. 

Kalau ada yang bertanya tentang sosok nyata Prisa, jawabannya pasti ada. Seseorang menjadi inspirasi saya untuk membuat karakter Prisa. Dan saya yakin, banyak di luar sana yang mengalami kasus serupa. Siapa pun kalian yang tengah menghadapi masa krisis, saya yakin kalian bisa melewati masa itu. 

Ah, saya juga ingin menyampaikan banyak terima kasih buat semua Tim Batik Publisher yang sudah membawa saya melangkah sejauh ini. Terima kasih sudah memberikan kesempatan besar ini untuk saya. Semoga kita dipertemukan kembali di proses selanjutnya, ya. Eh. heheh. Kalaupun tidak, semoga di karya selanjutnya.

Terima kasih untuk semua pembaca setia dan teman seperjuangan yang tidak pernah lelah memberikan support untuk saya. Maaf karena saya tidak bisa menuliskan keseluruhan novel ini di sini. Semoga Tuhan memberikan kesehatan buat teman-teman semua, ya. Sekali lagi, terima kasih sudah menemani saya merampungkan novel ini.

Sayonara. Sampai bertemu lagi di novel selanjutnya.

Salam,


PakYud dan Prisa


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 21, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Prisa's Mental Journey (BWC 2020)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang