4. Jadi mantu bunda saya yuk pak.

14.3K 896 8
                                    

Jangan lupa vote dan komen ya.

Happy reading😘

Cinta memang harus diperjuangkan jika ingin bersama orang yang kita inginkan.
❤❤❤

Waktu satu minggu sangat cepat berlalu, apalagi bagi mereka yang memiliki banyak aktifitas, tujuh hari dalam satu minggu akan terasa cepat, sama halnya juga dengan ziena.

"Bio" Pangil ziena dan kimi bersaman saat melihat bio yang berjalan dikoridor fakultas hukum.

"Pagi ayang beb" sapa bio saat kimi berdiri disampingnya.

" Pagi " jawab kimi malas

"Cuma kimi nih yang disapa" ujar ziena cemberut.

Bio menyegir kuda"pagi ziena yang cantiknya mengalahkan dewi fortuna"

"Pagi juga biologi sodaranya kimia " balas ziena tertawa.

"Zie..Zie coba lihat arah timur suami lo noh" ujar kimi menepuk bahu ziena membuat perempuan itu menghentikan tawanya.

Ziena menoleh kearah yang dimaksud kimi dan seketika matanya berbinar menatap saka yang berjalan degan dosen lain , rambut disisir rapi, alis tebal, hidung mancung, kulit putih bersih dan ditambah lagi degan saka mengunakan kemeja berwarna navy, membuat ketampanan mahluk tuhan itu bertambah tiga kali lipat.

"Kalian duluan aja, gue mau ketemu sama suami gue dulu"ujar ziena berjalan menghampiri saka.

"Pagi pak saka, pak reyhan"ujar ziena tersenyum ramah.

"Pagi ziena" jawab reyhan ramah, reyhan adalah salah satu dosen tampan di fakultas hukum tapi sayangnya dia sudah ada pawangnya alias istri.

"Ko pak saka  diam aja sih? "tanya ziena menatap wajah tampan saka.

"Jawab dong pak saka"goda reyhan.

"Pagi" jawab saka terpaksa

Zeina tersenyum mendegar jawaban dari saka walaupun kesannya terpaksa tapi sudah membuat ziena bahagia.

"Saya duluan"ujar saka mempercepat jalanya menghindar dari ziena, ziena cemberut menatap kepergian saka, padahal hari ini dia belum menyampaikan rayuan mautnya.

Reyhan yang melihat perubahan diwajah ziena tersenyum " Jangan putus asa ya ziena, usaha tidak akan membohongi hasil" ujar rehan memberi semangat.

"Eh maksudnya pak" ujar ziena pura-pura tidak mengerti.

"Sudah jangan pura-pura tidak mengerti, saya tahu kamu  paham maksud saya"

Ziena mengaruk tekuknya yang tidak gatal karena mencoba menutupi malunya.

"Kalau begitu saya duluan" ujar reyhan dan meningalkan ziena yang sedang salah tingkah.

"Iya pak" ujar ziena sopan. Ziena melangkahkan kakinya menuju kelas degan wajah cemberut.

"Kenapa lu? Kaya orang belum mandi, belum mandi lu ya Zie?" Tebak Bondan, saat melihat ziena duduk disamping kimi degan wajah kusut.

"Palingan gara-gara pak saka"tebak kimi tepat sasaran.

"Emang iya zie?"Tanya bondan menatap ziena tidak percaya.

Ziena menganggukkan kepalanya degan wajah lesu

"Lo benaran serius mau ngejar cinta pak saka?" Tanya cio.

"Udah lah zie, dari pada lo sakit hati, lebih baik lo mundur, pak saka ngak minat sama lo" ujar bio sambil mengelus punggung ziena.

Dosen (PA). Tahap Revisi.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang