Waktu pun cepat berlalu, akhirnya mereka pun pulang sekolah. Tak lupa, mereka ada latihan teater.
"Ra, yuk ke aula!" ajak Nesia.
"Yuk!" ucap Yura.
Mereka pun ke aula dan diikuti oleh teman-teman lainnya. Semuanya pun sudah berkumpul di aula.
"Okay adik-adik, hari ini kita akan mengadakan latihan teater ya. Semuanya sudah dapat naskah masing-masing sesuai peran kalian kan?" ucap kak Heeseung memastikan.
"Sudah kak" ucap semuanya.
"Well, kalo gitu sekarang mulai latihannya." ucap kak Heeseung.
Lalu semuanya pun berlatih menghafalkan naskah yang diberikan dan memperagakan gerakan, latihan mimik wajah dan lain-lain.
Sedangkan Yura bersiap untuk membantu yang lain dan dibantu oleh kak EJ juga. Mereka pun akhirnya latihan terus menerus tanpa lelah karena mereka melakukannya juga dengan perasaan gembira.
Bayangin aja mereka itu lagi sibuk persiapannya.
Teater ini menceritakan tentang sekelompok remaja yang sedang tumbuh menjadi dewasa dengan beberapa perubahan perkembangan dalam diri mereka. Hm, kira-kira bagaimana ya?
Saat mereka berada di sekolah, mereka pun dihadapkan juga dengan satu masalah yang sangat sulit mereka pecahkan. Apakah ada yang tahu masalah apakah itu?
Yaps, itulah masalah tentang perasaan mereka. Salah satu perasaan saling mencintai, dendam dan benci, akan menjadi satu dalam kisah ini.
Berawal dari seorang gadis yang mengagumi seorang laki-laki tersebut namun laki-laki yang ia kagumi nampak tidak peduli dengan gadis yang mengagumi dirinya sendiri sehingga muncul perasaan dendam dan benci terhadap gadis tersebut.
Rendra seorang laki-laki tersebut. Ia memiliki dua sahabat. Dikta adalah seorang laki-laki yang berparas imut dan sangat terbilang kutu buku. Malvin adalah seorang laki-laki yang selalu menunjukkan karismanya dan damagenya bukan main.
Sedangkan Maudy seorang perempuan tersebut. Ia memiliki sahabat bernama Cindy yang sangat menyukai Malvin.
Disaat bersamaan Rendra dan Malvin berseteru karena suatu permasalahan, sehingga membuat Maudy menjadi korban. Apakah masalahnya?
Bayangkan sesuka hati kalian, hehe
Namun, semua itu akan berakhir atas kesadaran yang secara tiba-tiba datang dalam pikiran mereka masing-masing dan memutuskan bahwa pikiran mereka sangatlah benar. Dan ya akhirnya mereka sangat bahagia ketika mengetahui bahwa kebiasaan yang mereka ubah akan membuat hidup mereka bahagia dan senang.
Selesaii, yeay
Btw, ini ringkasan naskah dari cerita Yura.
Yura pun sibuk mengajari yang lain sampai berjam-jam. Tetapi Yura senang melakukannya bersama teman-temannya.
Aku cepetin aja ya ceritanya.
Setelah satu bulan sebelumnya mereka latihan, dan sudah akhirnya mereka menuju pementasan teater mereka.
Oh iya lupa, pemeran utama di teater ini Jungwon ya sama Karina.
Karina ini salah satu anak satu angkatan dengan mereka dan dia juga salah satu aktris utama bisa dibilang karena dia juga sering ikut akting.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑯𝒐𝒍𝒅 𝑩𝒂𝒄𝒌 𝑾𝒊𝒕𝒉 𝑴𝒆
Fanfic𝘈𝘱𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘤𝘢𝘺𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘴𝘦𝘮𝘦𝘴𝘵𝘢 𝘮𝘦𝘮𝘱𝘦𝘳𝘵𝘦𝘮𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘪𝘵𝘢 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘵𝘶𝘫𝘶𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘳𝘵𝘦𝘯𝘵𝘶? 𝘈𝘱𝘢 𝘪𝘵𝘶 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘣𝘶𝘢𝘩 𝘬𝘦𝘣𝘦𝘵𝘶𝘭𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘫𝘢? 𝘉𝘢𝘪𝘬𝘭𝘢𝘩, 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘢𝘩𝘶 𝘪𝘯𝘪 𝘤...