|°57°| Acara perpisahan

476 57 207
                                    

Hai, sahabat onlen ❤️

Gimana kabarnya?

Selamat hari Kamis, hari terakhir tahun 2020

Maaf, karena baru bisa up

Jangan bosan-bosan nungguin cerita Because Of You ya ❤️

Oke

Natnat ucapkan

~Because Of You~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~Because Of You~

Suara tepakan sepatu menggema di lantai koridor sekolah. Seorang cowok berlari mengabaikan setiap tatapan aneh dari orang-orang sekitar.

James berlari setelah mengetahui apa yang terjadi pada Helen. Hatinya terluka, pikirannya kacau.

Kenapa gue nggak pernah ada saat dia butuh?

Keringat mengucur di dahi cowok itu, dengan napas memburu dia terus berlari.

James berhenti tepat di depan pintu ruang UKS, sedikit membungkuk memegangi tembok untuk mengatur napasnya yang tidak beraturan.

Dia menatap sendu Helen yang sedang berbaring di atas brankar dan Bara yang setia menemani dan menjaganya.

Kenapa harus selalu dia?

Bara yang menyadari ada orang yang memperhatikan mereka, lantas berbalik, mendapati James yang tak memalingkan tatapannya.

Bara menghirup udara, kemudian menghembuskan pelan. Dia sadar dia tidak punya hak untuk marah pada James. James bukan malaikat yang selalu ada saat Helen dibutuhkan. Justru dia sangat bersyukur, dia punya kesempatan untuk menjaga gadis itu walau dia bukan siapa-siapa.

Bara bangkit dan berjalan mendekat ke arah pintu. Langkahnya terhenti tepat di hadapan James yang kini sudah berdiri tegap.

Bara menepuk pelan pundak James. Tidak ada yang mengerti arti tepukan itu. Sebagai seorang kakak atau sebagai pria yang mencintai gadis yang sama, entahlah.

Setelah menepuk pundak James, Bara kemudian berlalu dan pergi dari sana.

James melangkahkan kakinya memasuki ruangan itu, matanya sama sekali tidak berpaling dari wajah Helen yang masih tampak pucat.

James menghembus napas pelan.

Maaf!

James menggenggam pelan jemari dingin Helen, berharap gadis itu tidak terganggu dari tidurnya. Tangan satunya membelai rambut Helen lembut.

Gue minta maaf. Maaf tidak bisa jaga lo. Gue nggak bisa diandalin.

Tanpa disadari setetes cairan bening membasahi wajahnya. James merutuki dirinya karena menjadi orang lemah bahkan di saat Helen membutuhkannya.

Because Of You [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang