.
.
.
.
.
.
.
.
Seperti gelap yg membutuhkan cahaya, seperti bumi yg membutuhkan matahari.
Seperti jennie kim yg membutuhkan kim jisoo...!!!
Tak kah kalian tahu, detik,menit,jam hingga hari. Waktu yg mendampingi rasa hingga menjadi- jadi.
Kim jennie..?,
Gadis arogan dengan tampang rupawan itu kini mendapatkan lenteranya. Tak perlu ditanya selama ini ia hidup dengan rasa gelap, ia sering membuat komitmen..!!! Tapi hanya sebagai sebuah permainan.
Lalu Kim jisoo..?,
Gadis yg tak sengaja ditemui jennie di pojok minimarket, gadis dengan sejuta pesona dibalik kekurangannya. Tak ada yg bisa menjelaskan perasaanya. Ia terlalu murni, jujur, bersih. Layaknya anak kecil berumur lima tahun.
3 hari berlalu, dan selama itu pula ada sebuah rasa yg tertumpuk jauh, dibalik alibi. Jennie tak tahu atau mungkin tak ingin tahu..!! Tapi ketika rasa semakin memberontak menerjang hati. Maka ia akan semakin menumbuk jauh dalam alibi..
______
" yak.. Lisa sudah kubilang, jangan beri jichu ice krim, dia belum makan..!!"
Jennie menngeram kesal, tangannya mengambil tisu memebersihkan mulut sigadis yg penuh ice krim. Yah... Kim jisoo, gadis itu hanya mampu diam melihat jennie terus memarahi lisa karena membelikannya ice krim.
" aku tidak tahu jennie,...!! Lagian aku pikir jichu sudah sarapan..!!" elak lisa..
"Ishhh kau ini, jichu bisa sakit perut nanti..!!" dengus jennie, ia sekali lagi berjongkok menyetarakan tubuhnya dengan gadis yg tengah duduk dilantai dengan kaki terbuka itu.
" jichu.. Dengar..!! Tidak boleh makan ice krim kalau belum sarapan.. Ok..!!"
Ujar jennie lembut, dan jisoo akan senantiasa mengangguk. Karena hal pertama yg menjadi list terpenting jisoo kini adalah jennie.
Apapun yg jennie larang, jennie suruh, jennie ucapkan. Maka jisoo akan slalu menurutinya. Ada rasa takut kehilangan dihati jisoo, rasa yg semakin hari seakan ingin mendobrak pintu yg kini masih aman terkunci.
" mianhe... Jennie, jichu gk akan ulangi..!!" sesal jisoo, ia sedikit menunduk. Lalu memberikan cup ice krim yg tinggal setengahnya itu.
" gwenchana..!! Asalkan jichu tidak mengulangi lagi, jangan terlalu menuruti apa kata lisa ok..!!"
Lagi jisoo mengangguk mengiyakan, sedangkan gadis berponi yg tengah duduk di sofa kini tengah menggerutu.
" yak..!! Jangan mempengaruhinya, kau mau membuat jichu jauh dariku hah..!!" geram lisa, jennie hanya bersemirk beranjak pergi membawa cup ice krim.
Setelah membuang cup ice krimnya, jennie kembali menghampiri jisoo. Ia membawa tisu basah kali ini, ia tak tahan melihat jisoo yg terus membersihkan tangannya dengan lidahnya. Sesungguhnya sangat imut.!! Tapi juga sangat jorok..!! Hihi..
" ayo mandi..!!" ajak jennie..lisa langsung berdiri, dengan wajah semangat. Ini yg ia tunggu tunggu, setelah pagi pagi tadi ia ke apartemen jennie dengan persiapan yg ia butuhkan.
