.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇
Salju penuh suka itu bagai tirai di hari natal, semua orang bersuka cita menyambut rasa dingin itu. Nyanyian dan musik menggema disetiap rumah, suara lonceng saling berdenting, lampu warna warni dengan ornamen bertema hijau dan merah tampak cantik menghias.
Semua orang mengepalkan kedua tangannya saat itu, harapan baru telah hadir..!!
Arus jalan yg diciptakan sebagai rasa suka cita dari hati mereka, berbagai rencana terajut bagai sweater hati yg begitu hangat..!
Hari yg indah untuk tertawa..! Hari yg indah tuk membangun sebuah ekspetasi.
Musim dingin ini adalah harapan atas kebahagiaan tuk musim semi sebagai wujud. Penuh arti namun tak pernah tertafsirkan.
Suasana dingin mengundang kehangatan juga kegelapan, sisi berdampingan antara bahagia dan kesakitan. Semua orang berjalan diarus mereka masing masing, jika pun ada satu jalan penghalang bagai benteng penyebrang..!!
Maka itulah takdir..!!
Takdir itu bagai rel kereta tuhan yg lurus tak terputus, menerjang setiap hambatan yg mungkin juga kebahagiaan. Tak ada yg dapat menghentikannya, bahkan jika jalan itu tetap melaju pada jurang curam..!!
Hari ini,
Butiran salju turun melebur hawa, menciptakan sebuah sunyi namun ramai di sisi lain.
Tidak,
Santa Clous..? Bukankah ia akan datang..?, lalu bagaimana kesakitan itu akan tetap menjadi kesakitan meski hadiah yg ia pinta adalah sebuah kebahagiaan. Akankah Santa Clous datang dengan sebuah kotak berisi kebahagiaan yg ia lempar melalu cerobong asap..?
Hari ini,
Christmast Day : Will It have a Happy Ending..?
●●●
"Aku benci hari ini..!!"
Jam weker itu terhenti kalan sipemilik menekannya keras, rambut pendeknya yg kusut dengan poni yg acak acakan. Gadis berpiyama kuning mendengus tak suka, ia berjalan gontay menurunu ranjangnya.
Langkahnya bagai zombi, kakinya menendang setiap benda yg ada dilantai. Ahh..!! Ia menunduk,
Ornamen pohon natal..?
Ia mengangguk tak perduli lantas meleparnya sembarang, lagipun siapa yg mau menyimpan pohon natal di hari yg buruk ini..? Pikirnya. Gadis itu sedikit menguap..! Sebelum ia dengan malas membuka kamar mandinya, dan berakhir dengan ritual panjangnya..!!
•••
Hal yg membuatnya semangat hari ini adalah..! Karena ia mempunya alasan tuk berdiri tepat dipintu aprtement itu. Senyum bertengger diwajahnya, dan tekadnya akan tetap membuat senyum itu menyatu dengan wajahnya meski dengan seribu perjuangan tuk hari ini yg harus ia hadapi.
Tak apa..!
Ia sudah berantisipasi, di acuhkan atau mungkin mendengar kemarahan..! Usiran atau yg paling parah adalah tangisan. Sekali lagi,
