"bagaimana hasil nya?"yoongi menatap namjoon antusias.namjoon hanya mengangguk dan memperlihatkan laptopnya pada yoongi.
"Nama nya nyonya Choi,dia adalah orang terkaya di kota itu setelah kekuasaan kim.yang mengurus itu semua nyonya Choi itu sendiri.anaknya yang pertama berusia 19 tahun bernama suho,dan anak nya yang kedua bernama yeonjun"ucap namjoon panjang lebar.yoongi mengangguk mengerti.
"Tolong bantuan nya namjoon"yoongi menatap namjoon tajam.sedangkan namjoon hanya mengangguk mengiyakan.namjoon tentu mengerti akan apa yang yoongi maksud.
🐿️
Jimin membawa barang belanjaan nya ke tempat halte bus dan menunggu seseorang datang menjemputnya.ia duduk di bangku halte.sesekali ia mengusap perutnya yang usia kandungan nya mulai menginjak 3 bulan.Peluh nya mengalir melewati pelipis nya.
Sebuah mobil berhenti tepat di depan nya.seseorang keluar dari dalam mobil dan menghampiri Jimin yang masih dalam keadaan terkejut setengah mati.
"H-hyung"Jimin bahkan sampai bangun berdiri saking terkejutnya.keringat yang tadinya mengalir karena panas,kini semakin deras karena keringat dingin mulai ikut meluncur membasahi tubuh nya.
'bruk'
Yoongi memeluk Jimin dengan erat.ia bahkan mengusap rambut belakang Jimin dan membawa kepala Jimin terbenam di dadanya.yoongi sesekali mencium pelipis Jimin,ia juga mencium rambut jimin.
Jimin hanya terdiam kaku.ia tidak dapat bergerak sedikitpun,tubuhnya membiarkan untuk yoongi tetap memeluk nya bahkan menciumi setiap inci wajahnya.
Bibir tipis yoongi tak henti-henti nya mengecupi bibir tebal Jimin.seakan menjadi candu dan tidak ingin berhenti memberikan kecupan ringan di bibir Jimin.
"Maaf,maafkan Hyung.maaf nee"yoongi terus mengucapkan kata maaf pada Jimin.tubuhnya tidak berhenti memeluk Jimin.yoongi hirup dalam-dalam aroma jimin.
Jimin perlahan melepaskan pelukan yoongi.ia menggeleng lemah tanpa sadar air matanya mengalir setetes demi setetes.
"Pergi Hyung"Jimin mundur selangkah dari yoongi.ingatannya berputar saat yoongi menyebut nya tidak lebih dari jalang.
Ia sakit hati.meskipun Jimin sangat merindukan yoongi,namun rasa sakit hati lebih mendominasi di hatinya.
Tak lama ada mobil lain berhenti tidak jauh dari mereka.pemilik mobil itu keluar dan menghampiri Jimin tanpa memperdulikan adanya yoongi di sana.
"Mengapa menangis?,maaf karena lama menjemputmu"Suho menghapus air mata Jimin.
jimin hanya mengangguk.suho berbalik dan mendapati yoongi yang wajahnya sudah memerah menahan marah.
"Siapa?"tanya Suho mengerjap polos.sedangkan Jimin hanya bersembunyi dibelakang tubuh Suho.
Yoongi menyeringai dan menatap wajah Jimin yang menunduk takut.suho ikut menatap Jimin yang berada di belakangnya.
"Ah,ahjussi yang membuat Jimin menangis?"tanya Suho dengan tatapan tajam yang malah terlihat imut di mata yoongi.Sontak yoongi memasang wajah dingin nya.
"Ahjussi?"yoongi benar-benar kesal.apakah wajahnya terlihat setua itu?.bahkan usianya masih muda.dan anak di depannya ini dengan lancangnya memanggilnya dengan sebutan ahjussi?,yang benar saja.
"Aku belum tua.dan Jimin itu adalah.."
"Ayo pulang,nyonya besar bisa marah jika saya terlambat"perkataan yoongi dipotong oleh Jimin dengan cepat.jimin tidak ingin yoongi berbicara yang aneh-aneh nanti nya.
Saat hendak pergi,yoongi mencekal pergelangan tangan Jimin dengan kuat.kemudian menarik Jimin kedalam pelukannya.ia tidak ingin Jimin pergi untuk yang kesekian kalinya.ia tidak ingin Suho membawa Jimin seperti Chanyeol yang membawa Jimin waktu itu.
"Pulang bersamaku chim.maaf sudah menyakitimu,tidak cukup kah kau menghukum ku dengan pergi dariku?"yoongi semakin kencang memeluk Jimin.sedangkan Jimin berusaha melepaskan pelukan yoongi.
Suho masih mencerna apa yang ia lihat di depan nya.kemudian ia mengangguk dan mengerti.bahwa Jimin adalah orang yang sangat penting bagi yoongi.
"Maaf Hyung,aku harus pulang bersama tuan suho.tolong lepaskan"Jimin masih mencoba untuk melepaskan pelukan yoongi.
"Aku sulit bernafas tolong lepaskan hyung"Jimin memberontak semakin kuat sedangkan yoongi masih memeluk kuat Jimin.Suho segera melepaskan pelukan itu dan berhasil.
"Ahjussi menyakitinya!"tanpa sadar Suho berteriak.
Yoongi tersadar dari perbuatannya dan menatap Jimin sendu.yang di tatap hanya bersembunyi dibalik punggung Suho.
"Kami harus pergi.permisi"cepat-cepat Suho menarik Jimin dan masuk kedalam mobil meninggal kan pria berjas hitam mahal itu sendirian.suho juga menulikan pendengaran nya saat yoongi mencoba berteriak mencoba menghentikan Suho.
Yoongi segera masuk kedalam mobil hitam nya dan melajukan mobil nya.bukan mengikuti Jimin dan Suho,melainkan pergi ke kantor miliknya.
"Atur kerjasama nya dengan perusahaan nyonya choi.kudengar dia setuju menjalin kerjasama dengan kita"yoongi menutup panggilan teleponnya dan menyeringai menang.
"Tunggu saja,yang menyakiti chim ku harus mendapatkan balasan yang setimpal"yoongi semakin melajukan mobil hitamnya.ceo muda itu bahkan tertawa kuat seperti iblis.
'jangan lupa vote'
KAMU SEDANG MEMBACA
"DARK NIGHT"(END)
Teen FictionSesuatu yang hangat dan basah menempel diujung bibirnya,membersihkan sedikit noda darah disana,sesekali bibir tipis itu mengecup ujung bibir Jimin. "Jangan membantah ucapanku lagi ne,aku tidak suka kau terluka karena sikapmu sendiri" Warning🔞 boy x...