'cklek'
Jimin menghampiri pintu yang terbuka dan mendapati dokter muda yang memakai setelan jas hitam dilengkapi tas hitam ditangannya.
"Hyungie" Jimin mengambil tas hitam Chanyeol dan meletakan ditempatnya,tak lupa ia membuka jas hitam milik Chanyeol,persis seperti seorang istri yang tengah menyambut suaminya pulang kerumah.
Sudah 2 Minggu lamanya Jimin tinggal bersama Chanyeol.jimin merasa nyaman tinggal bersama Chanyeol,begitupula dengan chanyeol.chanyeol menganggap Jimin seperti adik nya,ia sangat menyayangi Jimin layaknya adik kandung nya.begitupula sebaliknya.
"Hyung mandi dulu,aku sudah siapkan air hangat"
Jimin menyiapkan pakaian untuk dikenakan oleh chanyeol.chanyeol keluar dari dalam kamar mandi dengan handuk yang melilit di pinggang nya dan dipundak nya dengan rambut yang masih basah.
Chanyeol sudah memakai pakaian lengkap.jimin mengambil handuk kecil yang sempat chanyeol gantungkan.chanyeol duduk dibawah ranjang,sedangkan Jimin duduk diatas ranjang.kemudian Jimin mengeringkan rambut Chanyeol yang masih basah.
"Bagaimana pekerjaanmu Hyung?"tanya Jimin yang masih setia mengeringkan rambut Chanyeol.
"Seperti biasa baek,bagaimana denganmu?"
"Aku bosan dirumah,bisakah kita berlibur Hyung?"Jimin menghentikan kegiatan nya saat Chanyeol mendongakkan kepalan nya kebelakang menatap Jimin.
"Hm,mungkin kita bisa berlibur Minggu depan"
Jimin kembali mengeringkan rambut Chanyeol hingga sedikit mengering.
"Apakah boleh?"tanya Jimin memastikan ucapan Chanyeol.
"Tentu,mengapa tidak"
Chanyeol berdiri diikuti Jimin yang kembali menggantungkan handuk Chanyeol.
"Aku sudah menyiapkan makanan"Jimin mengajak Chanyeol untuk turun dan mereka makan malam.
.
.
.Sedangkan di sebuah kamar,yoongi tengah duduk menatap seorang wanita yang tengah berbaring dengan tubuh telanjang dan hanya ditutupi oleh selimut tebal miliknya.
Yoongi berdiri dari duduk nya dan menuju ke dalam kamar mandi.ia merendamkan tubuh nya di dalam air hangat.jika kalian bertanya-tanya siapa wanita yang berada di dalam kamar yoongi,dia adalah Aera. selama Jimin tidak kembali,wanita itu lah yang selalu menuntaskan hasrat yoongi.
Wanita penghibur yang yoongi dapat kan saat dirinya putus asa dan pergi ke bar.kemudian wanita itu mulai mendekati yoongi dan berhasil membuat yoongi hanya mau berhubungan bersamanya.walaupun setiap berhubungan yoongi selalu menyebutkan nama jimin.tidak sekalipun menyebutkan nama wanita cantik itu.
Yoongi keluar dari dalam kamar mandi dengan pakaian lengkap.ditatap nya Aera yang sudah bangun mengenakan pakaian minim nya.Aera menatap yoongi dan tersenyum.
"Tidak ingin main lagi dad?"wanita itu berjalan mendekati yoongi,mencoba mengambil kecupan di bibir manis milik yoongi.
Yoongi hanya berdecih.bahkan yoongi memalingkan wajahnya tidak ingin melihat wajah cantik milik Aera.
"Pergilah.uang nya sudah di transfer"yoongi menghentak kasar lengan Aera yang mencoba membelai wajah putih miliknya.
"Mengapa selalu saja begitu Yoon?.kau selalu menolak ku.aku tidak butuh uang mu.aku hanya ingin dirimu"Aera mencekal lengan kekar yoongi yang mulai menggenggam ganggang pintu kamarnya.
"Cih,kau ini bicara apa?,kau hanya jalang yang pekerjaan nya memuaskan nafsu"jawab yoongi pedas.namun wanita cantik itu tidak merasa tersinggung sedikit pun.ia hanya tersenyum menanggapinya.ia sudah biasa diperlakukan seperti itu sebelum-sebelumnya.
"Keluar sebelum aku lebih kasar mengusirmu"yoongi membukakan pintu apartemen nya lebar-lebar.
"Cih"wanita itu berdecih dan mulai ke luar meninggal kan yoongi.
Yoongi membereskan kekacauan di dalam kamarnya.kemudian ia menyemprotkan parfum dengan harum vanila,harum tubuh jimin.ia merebahkan tubuh nya diatas ranjang.
"Kau dimana chim?,aku merindukan mu"yoongi menutup matanya dengan lengan kekarnya.ia kembali mengingat kebersamaan nya bersama Jimin.mengingat saat dulu Jimin baru pertama kali menjadi adik untuknya.
Ia dulu sangat menyayangi Jimin,memberikan apapun yang Jimin inginkan.namun kejadian tidak terduga terjadi.
Saat dimana perusahaan keluarga min merasakan kejayaannya.
Perusahaan min saat itu bekerjasama dengan perusahaan park,dimana pemilik perusahaan itu adalah ayah kandung Jimin,mantan suami ibu tirinya.Perusahaan park menjanjikan keuntungan besar jika perusahaan min mau bekerjasama.setelah menyetujui kontrak kerjasama,sebulan kemudian perusahaan Park mengkhianati perusahaan min dan membantai hampir seluruh keluarga min.
Hanya tinggal tersisa yoongi dengan membawa Jimin pergi meninggal kan Daegu menuju kota Seoul.
Semenjak kejadian itu,yoongi berubah 180 derajat terhadap jimin.yoongi selalu melampiaskan semuanya kepada Jimin,padahal Jimin tidak tau apapun yang terjadi.terlebih lagi saat diketahui hoseok,cinta pertama yoongi lebih memilih taehyung.
'drrt'
Yoongi menekan tombol hijau dilayar ponselnya saat diketahuinya seokjin menelpon.
"Yoon,aku harap Minggu depan kau ikut ke Amerika bersama denganku"
Yoongi hanya menghela nafas pelan.
"Tidak"jawab yoongi dingin.
"Wae?,aku dan namjoon akan menikah disana.kau akan menjadi waliku"seokjin memohon untuk yoongi ikut bersamanya.
"Aku malas"jawab yoongi enteng.
"Kumohon yoon.hanya sekali ini saja turuti permintaanku"keluh sekjin.
Yoongi menghela nafas untuk yang kesekian kalinya.walau bagaimanapun seokjin tetap lah hyungnya.
"Baiklah"
"Benarkah,terimakasih Yoon."
"Hm"
Yoongi mematikan ponselnya dan ia pergi tidur.
'Jangan lupa vote'
'Update Sabtu minggu'
💜
KAMU SEDANG MEMBACA
"DARK NIGHT"(END)
Teen FictionSesuatu yang hangat dan basah menempel diujung bibirnya,membersihkan sedikit noda darah disana,sesekali bibir tipis itu mengecup ujung bibir Jimin. "Jangan membantah ucapanku lagi ne,aku tidak suka kau terluka karena sikapmu sendiri" Warning🔞 boy x...