BAD GIRL VS KETUA OSIS [TAMAT]

20. Begini kalo cemburu

Icha menekan bel rumah keysa,  tanpa lama keysa segera membuka pintu rumahnya, "icha, lo kok gak bilang mau kesini?" Tanya keysa dengan cepat,

"Mau ketemu sepupu sendiri harus bilang gitu?" Tanya icha memancing tatapan curiga keysa, "sepupu apa sepupu" goda Keysa.

Icha tersenyum manis, "sepupu sama pacar"

Keysa menoyor dahi icha, "kebiasaan, ayok masuk" ajak keysa,

Icha dengan cepat masuk kerumah keysa bersama keysa, "om Anton gimana keadaan nya" tanya keysa dengan berjalan di samping icha, "masih sama aja" jawab icha dengan wajah datar.

Keysa mengangguk, tidak ada yang harus di tanya kan, dia takut icha kembali bersedih.

"Mau masuk sendiri apa gue temenin nih?" Tanya keysa ketika berada di depan pintu ruang band rumahnya,

"Sendiri aja kali, kan pacar gue,"

"Ooo mau ngapelin si bara?" Tanya icha membuat Keysa melebarkan matanya, "enak aja, gak lah, dah sana masuk"

Icha mengigit bibir bawahnya sembari tersenyum, "yakin?"

"Yakin."

"Masuk sendiri nih gue"

"Iya cha, dah sana"

Icah mengangguk, "oke, Bye"

Icha segera masuk ke ruang band itu.

-

Arga, aldo, bara, rayen, dan anhar menengok kompak ke pintu ruang bandnya, menatap icha yang sedang menutup kembali pintu itu.

Icha berbalik badan menatap semua orang yang berada di ruang band dengan tersenyum manis, "hai" sapanya.

Aldo menghela napas, "icha, kira gue siapa"

Icha tertawa kuda, "lupa assalamualaikum bang"

"Ck. Kebiasaan"

Anhar menatap gadis itu dengan takjup, ada wanita secantik gadis ini ternyata.

Arga menggelengkan kepala sembari memetik satu dua nada gitar yang ia gendong.

Icha menghampiri Arga dengan sebuah minuman di tangannya, "arga" panggil icha.

Arga menatap malas icha, "kenapa?"

"Buat arga" icha menyodorkan minuman itu dihadapan Arga.

Arga sangat menghargai pemberian Icha, minuman itu langsung ia terima, "makasih"

"Sama-sama"

"Ughk!" Rayen tiba-tiba batuk yang di buat-buat, "aduh, haus juga ni cha gue" ucap rayen dengan memegang tenggorokan nya.

"Lo juga mau?" Tanya icha, dibalas anggukan rayen, "barengan aja sama arga" saut Icha tertawa kecil di akhir kalimat.

Anhar menghampiri icha, "hai" sapa anhar, icha menatap asing anhar yang tidak pernah ia lihat, "nama gue anhar" anhar mengulurkan tangannya kepada Icha.

Arga yang berada di samping icha melirik sinis uluran tangan Anhar.

Icha mengangguk, dengan hendak membalas uluran tangan anhar, "nama gue-"

"Nama dia icha, pacar gue" jawab Arga dengan cepat dan membalas uluran tangan perkenalan dari Anhar.

Icha menatap cepat Arga dengan tersenyum kecil.

Anhar mengangguk paham, telat deh awalnya mau deketin icha eh udah punya pacar.

"Udah kenal?" Tanya Arga datar, "udah" jawab anhar di balas anggukan arga dengan melepas uluran tangannya dari anhar.