BAD GIRL VS KETUA OSIS [TAMAT]

6. disegala tempat

Galang dan Icha berjalan berdua kearah kelas Keysa yaitu kelas Icha juga, mereka berdua memasuki kelas dengan enteng.

Si Galang walau beda kelas tampak begitu enjoy memasuki kelas Keysa bersama Icha.

'pacaran tah mereka?'
'cocok si tapi kok dadakan banget'
'ganteng banget galang'
'ih kok cocok si'
'kenapa gak sama gue aja'

Suara-suara teman kelas Icha dan keysa terdengar dipendengaran Galang membuat Galang menengok kearah Icha yang tampak menghiraukan perkataan teman sekelasnya.

"Key" panggil Icha yang sudah berada didepan bangku keysa.

Keysa yang sedang menulis tugas fisika itu mendongak keatas "apa Cha"

"Mana kejutan, kata si Galang mau ada kejutan buat gue" jelas Icha.

Keysa menatap heran Icha "kejutan? kejutan apa? Apa si Lang?" Tanya heran Keysa diakhir kalimat kepada Galang.

Galang tertawa kecil "PRANK!" Teriak Galang dengan heboh membuat Icha dan Keysa menatapnya dengan heran.

"Prank? Maksud Lo?" Tanya heran Keysa.

"Serius lah Lang, gue tadi ninggalin Arga di lab kimia demi kes-"

"Apa! lo di lab sama Arga?" Tanya cepat Keysa dengan terkejut menatap betul-betul Icha.

"Iya" jawab enteng Icha.

"Lo gak papa kan? Ada yang ilang dari tubuh Lo gak? Apa ada yang luka? Ada yang sakit gak?" Tanya cemas Keysa seolah-olah Arga seekor macan yang akan menerkam manusia ketika berada didekatnya.

"Ada, ada yang sakit" jawab Icha.

"Apa? Bilang ke gue, apa Cha, si Arga ngapain Lo?" Tanya emosi Keysa.

"Lo diapain sama Arga? Bilang?" Desak Galang supaya Icha mengaku dengan seram.

"Iya gue ada ngerasa sakit"

"Tapi disini" lanjut Icha menujuk dadanya dengan tertawa diakhir kalimat.

"Hati gue sakit" lanjut Icha memasang wajah pura-pura sedih.

Keysa memukul pelan bahu Icha kesal "gue udah khawatir setan"

"Tau Lo Cha, buat gue cemas aja" saut Galang kesal.

Icha menatap heran Galang yang menatap dirinya dengan kesal "dih alay amat Lo khawatir, memang Lo sapa gue?" Tanya ceplos Icha.

Galang tersenyum kecil "maunya sapa Lo ge?" Tanya Galang.

"Em- jadi selingkuh an gue enak kali ya" jawab enteng icha dengan tertawa kecil.

"Boleh, kalo buat lo bahagia" saut galang.

"Waduh, kayanya sekarang galang gak bisa ni diajak bercanda" saut keysa.

"Ya bukan gitu bercandanya itu jangan buat anak orang baper" saut galang membela diri.

"ya berarti hati lo aja yang gak bener, terlalu baper sama kata-kata orang" saut icha.

"Betul" saut keysa dengan tertawa.

******

Line!

Line!

handphone icha berdering diatas kasur yang bernuansa ungu dan membuat Icha yang sedang menonton tv dikamarnya terpacu pandangan ke arah handphone miliknya. Dan segera menghampiri kemudian membuka pesan tersebut.

Keysa zayina

Keysa: keluar yok, bete gue dirumah

Me: boleh.