21. gombalan ketua osis

2.1K 125 1
                                    

Readers! Tolong komen dan vote dong:((((, maksa nih:(

-
Dua hari berlalu...

Malam hari yang sedang hujan ini, icha menelpon Arga di atas kasur pink nya, dengan perasaan gembira karena papahnya sudah kembali bersama dia dirumah nya itu.

"Ck. Kok enggak di angkat si" Gerutu Icha mencoba kembali menelpon Arga.

-

Drttt!Drtt!Drtt!

Handphone Arga berdering di atas kasur abu-abu nya itu yang berada di dalam kamar hitam putih.

Arga yang baru keluar dari kamar mandi, dan masih memakai handuk putih di pinggang sepanjang lutut, langsung mengangkat telpon dari kekasihnya itu.

"Hallo" ucapnya datar.

"Argaaa, papah Icha udah pulang dari rumah sakit" Icha terus terang memberi tahu hal yang membuat ia menelpon kekasihnya.

Arga tersenyum tipis, akhirnya Setengah kehidupan Icha sudah kembali sadar, dan tidak membuat ia terkejut karena ia sudah mengetahui kabar itu duluan dari Aldo, "iya, besok gue kesana"

"Em, oke"

"Tadi Arga kenapa enggak angkat telpon Icha?"

"Lagi mandi"

"Ooo"

"Udah? Enggak ada yang di omongin lagi kan?" Tanya Arga cuek.

"Enggak ada"

"Yaudah"

Arga langsung mematikan telponnya dan ia letakkan kembali di atas kasur nya.

-

Icha mendengus kesal ketika Arga mematikan teleponnya. "Ih! Buru-buru amat si matiin telponnya" Gerutu Icha.

"Jadi gagal deh ngobrol lama sama Arga"

"Lagian bukan nyari topik, malah udahin"

Icha kembali rebahan santai di atas kasurnya.

Tak lama handphone berdering...

Drttt!!!!Drtt!!!!Drttt!!!!

Icha mengambil cepat handphonenya, dan tersenyum lebar. Segera mengangkat telpon dari?

"Hallo Arga, kenapa? Pasti nyesel ya matiin telpon tadi?" Tebak Icha langsung to the point.

Disana Arga terkekeh kecil, "Lo lagi apa?" Tanya Arga.

"Em, lagi mikirin kenapa hujan jatuh di malam ini, padahal ini kan malam Minggu Arga, aturan kita jalan berdua, bukan saling tiduran di kasur masing-masing" jawab Icha dengan panjang lebar.

"Icha rindu Arga" lirih gadis itu membuat Arga tersenyum tipis.

"Jangan, gue enggak ada obat rindu Lo" ucap Arga sembari menyenderkan tubuhnya di atas kasur.

"Obat rindu Icha itu Arga"

" jangan-jangan di apotik udah ada obat rindu lagi" lanjut Icha dengan cepat.

Arga terkekeh kecil "gue belum bisa kasih obat rindu, karena gue belum ketemu sama Lo" ucap Arga dengan nada dingin nya.

Icha tampak ingin terbang, mendengar ucapan singkat Arga tetapi begitu terkesan. "Arga bisa Gitarin Icha?" Tanyanya.

"Enggak"

Icha memajukan bibirnya, "bohong! Arga itu bisa main gitar, Icha tau!"

"Pokok nya nyanyiin icha! Icha gak mau tau! Arga harus nyanyi!" Lanjut Icha dengan memaksa.

BAD GIRL VS KETUA OSIS [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang