44. Icha atau pendidikan?

1.6K 85 5
                                    


"Cha, ayok lah, Arga gak salah dalam hal ini, dia juga gak tau kalo lo itu mantan kakaknya" Keysa berusaha membujuk Icha di dalam kelas yang sepi.

"Gue gak mau ada hubungan sama keluarga Aji Argantara, key."

Icha benar-benar sangat membenci Aji. Orang yang sukses buat dia depresi parah.

"Tapi Cha. Lo gak sayang sama Arga?"

"Gue sayang."

"Terus?"

"Arga mau lanjut kuliah di London." Ucap galang yang sudah seminggu ini tidak terlihat di pandangan Icha.

"Apa kabar Cha" lanjut Arga dan tersenyum manis di samping gadis itu.

"Galang. Lo kemana aja?" Tanya Keysa.

"Gue ada, cuma lagi gak muncul aja di depan Lo berdua"

"Sok quotes Lo" canda Keysa.

"Kata siapa?" Tanya Icha.

"Tanya sendiri sama Arga, dia bakalan bohong atau jujur"

Icha lagi-lagi di buat penasaran!. Dia gak mau Arga pergi, dari kemaren memang mereka berdua tidak saling mengirim pesan, semenjak kejadian di depan toko bunga.

Keysa sudah tau. Tapi lupa kasih tau.

"Gue mau cari Arga" Ucap Icha, dan pergi dari kelasnya.

******

"Pokoknya ines gak mau sekolah, kalo mamah masih mau nikah sama si Anton itu!" Sentak Ines di dalam kamarnya.

Mirna gak tau harus bilang apa ke anaknya ini. Kayanya emang gak bisa diteruskan.

"Terus mau kamu gimana?" Tanya Mirna sangat pasrah.

"Mau ines. Ya mamah jangan nikah lagi, ines itu mau nya sama mamah doang, aku gak masalah kok gak punya papah baru, yang penting mamah itu gak di sakitin lagi"

"Coba kalo mamah nikah sama Anton, emang iya, Anton gak akan nyakitin mamah?. Kan gak tau" lanjut Ines.

Ines mempunyai trauma kepada ayah yang mencerai mamah nya, sampai tidak ingin Mirna merasakan hal yang menyakitkan lagi.

Mirna terdiam, dengan mata memerah mendengar ines berbicara begitu.

Ia memeluk Ines di atas kasur Ungu milik ines.

"Mamah gak akan nikah sama Om Anton, mamah akan disini sama kamu, dan akan ngejaga kamu" lirihnya dengan memeluk anaknya

Ines ikut menangis, dia mau terbaik buat mamahnya.

"Hiks!. Makasih ya mah"

Mirna melepas pelukannya. "Iya, tapi mamah ada syarat"

"Apa?, Gak boleh macem-macem mah syaratnya."

"Enggak, kalo mamah gak jadi nikah sama om Anton, kamu harus ngerubah sikap kamu"

"Maksud mamah?"

"Sayang sama mamah kan?" Tanya Mirna.

"Sayang banget"

"Jadi, kamu harus minta maaf sama Icha, dengan tuluuuuus, lupain semua dendam kamu, jadi anak yang baik, dan percaya, Jodoh kamu yang akan mencintai kamu, dan tidak akan membuat aku mengemis sedikit pun"

"Setuju?" Tanya Mirna.

Ines menatap kesal Mirna. Apa-apa an. Dia mau nya Arga. Ya Arga.

"Gak mau!. Aku itu mau nya Arga mah"

"Iya mamah tau, tapi dia gak pernah sedikit pun ingin kamu ada di hidupnya"

"Percaya, pasti ada laki-laki yang datang, tanpa kamu minta, dan tanpa kamu suru, dia akan memperlakukan kamu seperti ratu"

BAD GIRL VS KETUA OSIS [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang