BETWEEN THE SUN AND MOON - Kimetsu no Yaiba x OC -

( 18 ) - Tidak takut kematian -

Pelatihan Hashira sudah di mulai. Setelah para Hashira sudah selesai berlatih tanpa henti selama seminggu dengan Azami, tidak semua dapat memunculkan tanda. Hanya Muichiro dan Kanroji lagi yang memunculkan tanda. Namun para Hashira diberi tahu Azami, begitulah rasanya dari memunculkan tanda, tidak semudah yang Sanemi saat itu pernah katakan.

Rasa panas itulah yang memicu munculnya tanda itu, dibalut dengan segudang emosional yang memuncak juga kefokusan tingkat tinggi. Memang sulit dimengerti, tetapi menurut perhitungan Azami para Hashira memiliki presetase sekitar 99% untuk memunculkan tanda dengan mudah. 1%nya dari emosi secara psikologis masing-masing dimana Azami sendiri tidak bisa membantu mereka.

Azami juga sudah berpesan pada Hashira untuk meningkatkan level latihan ini setara dengan cara ia melatih mereka. Mungkin ini cukup menyiksa sekali, ini demi kebaikan mereka. Azami sangat takut dengan perang yang mendatang.

Tanjiro sudah bisa mengikuti pelatihan Hashira. Tetapi khusus untuk Tanjiro, Azami akan membantu Hinokami Kagura miliknya dengan Kyojuro sebagai asisten. Azami berdiri sembari meneliti keduabelas gerakan dari Hinokami Kagura tersebut, dengan Kyojuro yang menyemangati Tsugukonya. Azami mendekati Tanjiro dan memukul tangan Tanjiro dengan pedang kayu.

" Ittai !! "
" Kau melupakan gerakan kelima nya Tanjiro "

Tanjiro melongo.

" Ulangi lagi jurus ketiga-belasmu "

Tanjiro menghela nafas. Ini sudah kelima kalinya ia harus mengulang semua gerakan rumit itu. Tanjiro merasa otot-ototnya mulai sakit. Azami memperbolehkan Tanjiro untuk minum. Kyojuro membawa air yang di sediakan oleh Senjuro yang kebetulan ikut kakaknya melihat Tanjiro berlatih di halaman kediaman Azami.

" Ahh,, lelah sekali "

Tanjiro terlihat seakan ia akan menyebrangi sungai kematian.

" Haha, mungkin ini pertama kalinya bagimu. Kami para Hashira sudah merasakan yang lebih ekstrim "

Kyojuro duduk di sampingnya. Azami sedang pergi ke suatu tempat karna ada urusan katanya. Sembari menunggu Azami, Tanjiro memutuskan untuk mengobrol sejenak dengan Kyojuro yang sudah ia anggap seperti kakak sendiri.

" Memangnya bagaimana gaya Azami-san melatih anggota Hashira ?? "

Kyojuro yang hanya tersenyum. Tiba-tiba aura di wajahnya menggelap walau senyumnya yang riang tak sirna.

" Rasa traumaku mendarah daging "

Tanjiro yang mendengar itu ikut takut.

" Kami selalu di latih Azami-san bisa-bisa mencapai 12 jam lebih tanpa istirahat, setiap bulan. Walau latihan Azami-san terdengar cukup simpel, bagaimana kami bisa menyelesaikannya kalau Azami yang harus kami lewati ?, sebelum pelatihan ini dimulai, kami di latih juga untuk memunculkan tanda dari Azami-san secara langsung. I-Itu,, ..

SANGAT ME-MENYENANGKAN !! UMU !! "

Karna Kyojuro merasa pemikirannya makin negatif, ia merubah topik pembicaraanya.

' Semengerikan itu.. '

Tanjiro sendiri sampe merinding mendengarnya. Tanjiro sampai keringat dingin.

   " Kami tidak pernah mengeluh bagaimana Azami karna dia memang sudah terbukti sangat kuat. Tanjiro, apa kau masih ingat saat ia mengalahkan iblis bulan atas tiga ?? "

   Tanjiro mengangguk cepat.

   " Itu pertama kali nya aku melihat Azami-san beraksi. Hanya dengan menggunakan dua jurus saja, iblis bulan atas itu langsung mati. Bahkan serangan kedua miliknya mempunyai kejangkauan yang sangat jauh !! "