( 22 ) - Bau yang menyengat -

2.4K 366 30
                                    







Tanjiro dan Muichiro langsung lari ketika mendengar panggilan darurat dari gagak Kasugai. Rumah Kagaya sekarang sudah tidak tersisa. Ledakan cukup besar itu berisi sebuah ranjau yang membuat raja iblis itu kesulitan. Kibutsuji Muzan sudah memulai perang hebat dalam sejarah umat manusia.


Mereka yang ada disitu bingung bagaimana membunuh Muzan. Gyomei mencoba untuk menghancurkan kepalanya namun itu sia-sia. Ia tetap bisa menyembuhkan diri. Nampaknya Tamayo juga sudah di hadapan Muzan, dan memberinya serum pengubah iblis menjadi manusia. Tetapi, ia terjebak dengan Muzan.


' Seperti yang di prediksikan Oyakata-sama. Orang bernama Muzan ini,

Tidak akan mati walau ku hancurkan kepalanya sebanyak apapun !! '





Sepertinya, apa yang Kagaya bilang padanya adalah satu-satu nya yang bisa membunuh Muzan. Cahaya matahari. Maka itu, mereka semua harus menahan monster mengerikan itu sampai matahari terbit.

   Pemburu iblis langsung geger, karena orang yang sekarang ada didepan mata mereka. Adalah orang yang selama ini mereka cari. Untuk di cincang, disiksa dan dimusnahkan.

   Untuk membalas tiap air mata yang mengalir. Luka yang tertoreh, nyawa yang terancam dan yang terambil. Manusia tidak bisa meminta untuk mengembalikan semua itu. Namun mereka bisa memusnahkan biang keroknya.


   " Orang ini adalah yang bernama Muzan itu ! "


.

.

.

.

.

.

.


' uhuk uhuk '

Azami tidak bisa berhenti batuk. Honjo sangat khawatir dengan kondisi kekasihnya. Sudah banyak kain dipenuhi darah yang Azami keluarkan akibat batuk terlalu keras. Kulitnya juga terlihat terbakar dengan sendirinya. Sungguh mengerikan penyakit ini.


" Bagaimana bisa, penyakit ini melandaimu.. ? "

Lirih Honjo. Air mata sudah bergenang di mata, tinggal menunggu waktu untuk terjun di permukaan pipi Honjo. Sebelum air mata itu turun, dengan lemah Azami mengangkat tangannya. Mengelus kantung mata Honjo yang akan basah oleh air mata. Hati Honjo sakit, kenapa, kenapa Azami harus menderita seperti ini..

 Hati Honjo sakit, kenapa, kenapa Azami harus menderita seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







" Honjo, kau tidak perlu mengkhawatirkan keadaanku "

Honjo menggeleng kuat.





" Tidak bisa, apakah kau tidak bisa melihat kondisimu sendiri sekarang ?! "

Azami tersenyum lemah. Dengan tenaga yang tersisa Azami berkata





BETWEEN THE SUN AND MOON - Kimetsu no Yaiba x OC -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang