( music recommendation with headset )
' dia adalah seorang iblis dengan noda darah di atas kepalanya... '
' dia selalu tersenyum dengan santai, dan berbicara dengan tenang dan ramah.. '
" Halo, senang bertemu dengan kalian. Namaku Douma, malam ini sangat indah kan ? "
Shinobu merenungi apa yang kakaknya katakan sebelum ajal menjemput. Ia bisa merasa kepalanya mulai memanas. Douma, sosok iblis yang telah membunuh kakaknya yaitu Kocho Kanae.
" T-To- Tolong.. "
Giyuu dan Tanjiro menoleh ke sumber suara, mata mereka berdua membulat. Diantara tumpukan mayat gadis-gadis, ada yang masih bernyawa.
" Ssst, kami sedang berbicara.. "
Tebasan udara dingin yang berputar hampir saja membunuh gadis itu, namun Shinobu dengan secepat kilat menyelamatkannya.
" Apa kau baik-baik saja ?? "
Shinobu bertanya dengan lembut kepada gadis yang ia selamatkan.
" Wah ! Kau cepat sekali ! Apa kau seorang Hashira ? "
Gadis yang ia tolong, kesulitan untuk berbicara. Darah keluar dari mulut gadis itu. Leher, pinggang dan kakinya putus. Mayatnya langsung bececeran dan jatuh dari tangan mungil Shinobu. Tanjiro menatap horor, perasaan mereka campur aduk bahkan sebelum mereka bertemu Muzan.
" Ah, jangan khawatir, tinggalkan saja dia disana. Aku pasti akan memakannya nanti "
' Senjata yang dipakai iblis itu.. '
' Adalah sepasang kipas yang tajam.. '" Aku adalah pendiri 'kelompok pemuja surga abadi' "
Douma berdiri dari duduknya. Dikibas kipas yang masih tertutup menjadi terbuka, senyumnya sangat cemerlang. Dengan mata seindah dan secerah pelangi dan rambut pirang keputihan yang elegan. Nasib malang, ia malah menjadi iblis berdarah dingin.
" Tugasku adalah memastikan semua pemujaku termasuk diriku bahagia. Jadi, aku bisa memakannya sampa tidak menyisakan apapun "
Intonasi senang mempertambah keramahannya yang cukup menjengkelkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
BETWEEN THE SUN AND MOON - Kimetsu no Yaiba x OC -
FanfictionSeorang wanita bermanik biru itu terbangun setelah sekian lama tertidur. . . . " Yoriichi - kun, Michi - kun, kalian dimana ??? " . . . Kematian salah satu adiknya membuat wanita ini melewati waktu berabad - abad untuk menyelesaikan ambisinya...