Hari demi hari berlalu. Latihan pertama sebelumnya yang tidak semua datang, makin lama seluruh anggota Hashira makin lengkap untuk melaksanakan latihan di bulan kedua. Karna para Hashira memiliki jadwal betugas dari pagi hingga siang hari kosong, maka setelah mereka bertugas di malam harinya, para Hashira bersiap untuk latihan selama 10 jam tanpa henti. Yang mereka rasakan setelah latihan sekarang adalah tersiksa. Tentu berlaku kembali untuk beberapa anggota yang sebelumnya ikut pelatihan Azami di bulan pertama.Saat mereka semua sedang beristirahat, Azami selalu membawa cemilan dan minuman sebagai hadiah atas kerja keras mereka. Para Hashira sungguh senang bisa mengenal orang sebaiknya. Padahal baru dua bulan mereka mengenal Azami, Azami sudah memperlihatkan sisi lembut nya sebagai guru berpedang mereka.
" Uwah ! Tsugimono-san tidak perlu repot-repot ! "
Ucap Shinobu tidak enak hati." Tidak apa-apa Kocho, kalian juga harus tetap terhidrasi dan menjaga kesehatan kalian"
Mitsuri yang mendengarkan percakapan Shinobu dan Azami itu tersenyum lebar. Shinobu berterima kasih dan di balas dengan anggukan lembut dari Azami. Para Hashira meneguk minuman segar yang Azami berikan pada mereka hingga tandus. Mereka bisa merasakan tubuh mereka kembali segar dan berstamina.
" Uwahh!! Tsugimono-san minuman ini sangat menyegarkan !! dari bahan apa kau membuatnya ?? "
Tanya Kyojuro dengan lantang karna ia bisa merasakan suhu tubuhnya menurun karna panas nya trik matahari." Aku hanya menyampurkan minuman ini dengan sedikit herbal yang aku ketahui bisa menyegarkan dan menyehatkan tubuh "
Kyojuro mengangguk-angguk. Azami menuangkan kembali minuman itu ke gelas Kyojuro dan yang lainnya. Mereka memutuskan untuk berbincang sebentar dan melanjutkan kembali latihan mereka, tetapi Azami dengan tegas mengucapkan bahwasannya latihan mereka hanya di lakukan dari pagi hingga siang hari. Sisa waktunya mereka pakai untuk keperluan masing-masing. Karna Bagi Azami 10 jam sudah cukup untuk mereka. Mereka membunuh waktu dengan berbincang-bincang sampai sebelum jam makan siang.
" Owh iya, karna sudah mau memasuki jam makan siang, apakah kalian mau aku buatkan masakan selama kalian membersihkan tubuh kalian ?? "
Hashira yang mendengar itu masih terdiam.
" EHH?????!!"
Betapa terkejutnya para Hashira mendengar apa yang di katakan Azami.
" A-Apa itu tidak merepotkanmu ?? "
Tanya Giyuu masih dengan tidak enak. Bahkan Muichiro sampai terbangun dari istirahatnya.
" Tentu saja, aku tidak berbohong " Jawab Azami dengan kekehan di akhir.
" Jangan lupakan Mitsuri dengan porsi makannya yang besar " Sanemi meledek Mitsuri yang di balas dengan tatapan membunuh Obanai. Mitsuri memanyunkan bibirnya dengan ekspresi kesal dan malu.
" Hahaha, tenang saja. Porsi besar untuk kalian semua "
Mereka bersorak senang. Ada yang sangat tidak sabar, hingga ada yang hanya senang tapi diam. Mereka menanti makan siang bersama ini. Sudah lama mereka tidak makan siang bersama. Azami yang melihat tingkah laku mereka hanya tersenyum bahagia di balik topengnya. Melihat ini membuat hati Azami menghangat.
Azami memutuskan untuk membeli beberapa bahan masakan yang kurang seperti sayuran dan protein. Tadinya ada Mitsuri dan Shinobu yang ingin membantunya karna tidak enak hati, tetapi Azami menolak dengan sopan karna alasan mereka harus beristirahat dan melanjutkan aktivitas mereka masing-masing. Azami tak lupa pula bilang jika makan siang bersama akan dilakukan di kediamannya. Ia pun pergi kepasar sendirian dan membeli bahan-bahan yang akan di masak siang ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
BETWEEN THE SUN AND MOON - Kimetsu no Yaiba x OC -
ספרות חובביםSeorang wanita bermanik biru itu terbangun setelah sekian lama tertidur. . . . " Yoriichi - kun, Michi - kun, kalian dimana ??? " . . . Kematian salah satu adiknya membuat wanita ini melewati waktu berabad - abad untuk menyelesaikan ambisinya...