'Slumber'
***
Surai yang tertidur dimanjakan Satoru dengan belaian lembut. Eksperesi sendu tercetak dijawah ikemen.
Sudah hari kelima sejak peristiwa itu dan sejak (y/n) dilarikan ke rumah sakit.
Langit terang gelap, pagi, siang, sore, malam atau sekarang ada bencana alam tak di pedulikannya. Semua pekerjaan ditunda. Perang dunia ke-40, atasan yang merengek akan liburnya yang tiba-tiba, tak dipedulikan.
Satoru tetap menunggu gadisnya bangun. Harus ia yang duluan dilihat (y/n). Harus.
Angin kecil masuk tanpa izin, mengguyurkan surai albinonya. Mata ocean tak berpaling dari (y/n) yang layaknya putri tidur.
"Sayang..."
"...Bangun"***
Bunyi alat EKG semakin terdengar. Pandangan yang samar semakin terfokus.
Seperti orang normal lainnya, ia akan bertanya...
'Ini dimana?'
(y/n) mendudukan dirinya di atas kasur. Tangan memegangi kepalanya yang terasa berdenyut sakit.
Mata (e/c) menjalar pada lelaki surai salju yang tertidur di bibir kasur. Namun, tidur Satoru tetap memegang tangan (y/n).
'Sudah berapa lama aku tidur?'
Raut wajahnya masih belum berubah-- masih biasa saja. Tangannya yang bebas mulai mengusapi rambut putih.
Pemilik rambut membuka matanya, mungkin usapannya mengganggu.
Ia bangun, mengkucek sebelah matanya. Ia masih diam. Namun, didepannya sudah ada (y/n) yang tersenyum tipis.
"Sayang?"
Yang dipanggil memiringkan kepala, bingung.
Satoru mengerjap mata berkali-kali. Lalu ia melompat memeluk (y/n), lelaki itu sedikit mengguncang gadisnya. Satoru berceloteh akan khawatirannya yang segunung everest. (y/n) membalas pelukan yang cukup menyesakkan nafas.
'Kenapa sifatnya jadi bocah?'

KAMU SEDANG MEMBACA
𝐂𝐫𝐚𝐜𝐤𝐩𝐨𝐭┋𝘎𝘰𝘫𝘰 𝘚𝘢𝘵𝘰𝘳𝘶
Fiksi Penggemar·˚✎ ﹏ Gojo Satoru × Female!Reader ❝Di sengaja bertemu Di akhiri ke kejaman❞ ↷ ⋯ ♡ᵎ┊C R A C K P O T ˎˊ˗ ✎... 28 December 2021 ✎... 03 April 2021 ⌢ : ♡ ⤹ ぃ ゚. ﹏ rate 21+ . . . . . ©Marsruel . . . . . ©Akutami Gege