𝐂𝐫𝐚𝐜𝐤𝐩𝐨𝐭┋𝘎𝘰𝘫𝘰 𝘚𝘢𝘵𝘰𝘳𝘶

五十一

'Tambahan'

***

Keseharian kembali lagi, kembali sendiri. Tak ada nada yang membangunkannya, memeluk, mencium, meraba-raba, atau mengajaknya keluar mewarna malam dengan darah atau pun hawa panas.

Sudah tiada.

Satoru cukup senang berjalan dibawah langit malam dengan remangan bintang menyinari bersama bulan yang menggantung.

Karna ia tak bisa melupakan gadis yang belum ia ketahui asal usulnya yang datang diminta menjadi miliknya.

Seseorang terlempar dari gang ke jalan yang dilalui Satoru. Dari gang itu pun tampak sosok gadis manis tengah mengusap darah yang menempel di pipinya.

Ia terlihat cantik dibawah rembulan. Sangat cantik sampai membuat Satoru mengingat seseorang yang pernah mendapatkan dirinya dalam adegan tersebut.

Satu tangan gadis itu menyisir poninya ke belakang. Sebelahnya yang memegang pipa besi ia angkat menghancurkan kepala orang yang ia lempar tadi─namun sudah mati.

Netranya yang berkilat merah menoleh pada Satoru. Sedikit terkejut kala wujud gadis itu sama seperti gadis miliknya. Sama-sama tidak waras.

"Apa? Apa aku terlihat seperti orang yang kau kenal?"

Tentu, karna itu Satoru cukup lama tercengang dengan paras mu. Diri Satoru beranjak memeluk tubuh kecil dengan erat sampai meremukkan tulang.

"(y/n) ayo pulang"

Suara itu bukan milik Satoru melainkan lelaki yang ada di belakang si gadis. (y/n) melepas pelukan Satoru, dengan paksa karna sesak.

"Jangan memeluk orang dengan seenak jidat mu"

Satoru bukan minta maaf, malah melahap bibir peach si gadis yang membuat si doi meronta-ronta lantas ciuman tersebut menyesakkan napas dan agresif.

Kerah baju si gadis ditarik, melepas paksa ciuman dan dekapan Satoru.

"Choso-nii?"

"Ayo pulang (y/n)"

"Matte!"

Si kakak yang tadinya mau melangkah malah dihentikan. Jemari telunjuk si gadis menuju pada Satoru, bibirnya merekah lebar.

"Aku mau dia jadi milik ku"

─END─

『°•°•ᴄʀᴀᴄᴋᴘᴏᴛ || ɢᴏᴊᴏ ꜱᴀᴛᴏʀᴜ•°•°』

thank you for following the Crackpot story.
You can follow me for other fanfic.

see you on another fanfic.
I love you all.

02 april 2021