四十八

2.4K 298 16
                                        

'Sial dan Dia'

***

Gadis bernama (y/n) milik Gojo Satoru bisa dikatakan jarang tersilap atau ceroboh dalam bekerja.

Tapi hari ini, hal yang tak pernah hadir itu terjadi.

(y/n) bangun dari tidurnya, merasa nyeri di bagian intim karna Satoru yang tak henti-henti mengacak isi perutnya dan jua cairan panas.

Ia turun tanpa sehelai benang menutupi. Pakaian mereka berantakan dilantai.

Kaki (y/n) menyandung pakaian tersebut membuatnya jatuh dengan tak elit di keramik putih.

"Hah!? Ada apa?"

Satoru terbangun mendengar suara banting yang nyaring. Satoru merangkak diatas ranjang menyaksikan (y/n) yang mengusapi wajahnya memerah karna terbentur tadi.

"Yank? Baik saja?"

"Baik"

(y/n) pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya dari keringat yang lengket.

***

Sepertinya ini hari sial mu.

Ditengah memotong bahan untuk sarapan, tanpa sengaja jemarimu teriris. Biasanya tak pernah terjadi.

"Akh─"

"Kenapa!?"

Satoru melompat ke sisi mu ikut memperhatikan jemari yang mengeluarkan darah.

Kau memandang telapak tanganmu dalam-dalam sesekali tanganmu bergetar kecil seakan tersetrum. Bibirmu mendecak tak suka.

'Kenapa ini? Aku tak terhubung dengan lelaki gila itu kan?'

Satoru mengambil tangan (y/n) menjilat jejak darah disana.

"Kau bisa ceroboh juga ternyata"

"Terserahku siala─"

(y/n) berbalik badan secepatnya. Ia seakan merasakan makhluk halus yang nyatanya tidak ada seseorang di belakangnya.

'Bajingan!? Kenapa harus sekarang aku mengingat orang itu' umpatnya.

"Sayang, dirumah ini hanya ada aku dan kau"

Kau menoleh pada Satoru yang berhasil membaca isi kepalamu. Kau menunduk mengulas senyum kecil.

"Kau benar. Tapi orang itu akan terus hidup selama aku hidup"

"Hah? Apa? Siapa?"

"Bukan siapa-siapa"

𝐂𝐫𝐚𝐜𝐤𝐩𝐨𝐭┋𝘎𝘰𝘫𝘰 𝘚𝘢𝘵𝘰𝘳𝘶Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang