Chapter 5 : Berkunjung ke Kantor

816 58 17
                                    

Neji kembali berhadapan dengan dokumen yang selalu menemaninya selama kurang lebih 7 tahun ini. Saat dokumen yang harus dia tanda tangani telah selesai, dia beralih kepada sebuah map yang satu jam lalu diberikan oleh Lee kepadanya

Map ini berisi tentang data dan asal-usul wanita yang dia beli ditempat Charlotte kemarin. Pagi tadi setibanya dia dikantor, dia menyuruh Lee yang merupakan sekertarisnya dikantor sekaligus sahabatnya untuk mencari tentang wanita itu, lengkap sampai ke akar-akarnya

Dia segera membaca data-data yang berada didalam map tersebut dengan seksama, hanya membutuhkan waktu kurang dari setengah jam untuk Neji menyelesaikan map yang lumayan tebal itu. Dia pun segera menutup map tersebut

"Tenten Mitsashi, anak dari pasangan Chou Mitsashi (ayah) dan Yihua Mitsashi (ibu)" Neji terkekeh "Jadi, marganya mempunyai tradisi unik yang mengharuskan setiap gadis mempunyai air susu tepat saat dia sudah mengalami menstruasi" imbuhnya

Neji menyandarkan punggungnya pada kursi kebesarannya, dia memejamkan matanya sejenak untuk membuat dirinya percaya akan apa yang dia baca barusan. Sejujurnya ini adalah kali pertamanya menemukan marga yang memang sudah tua itu, dan lagi ternyata marga yang dia yakini berasal dari China itu mempunyai tradisi turun-temurun yang unik

(Note. Semua ini hanya karangan author)

Entah apa yang mereka pikirkan dan apa yang mereka lakukan hingga membuat air susu keluar dari seorang gadis, yang bahkan belum melahirkan sama sekali

Saat sedang memejamkan matanya sejenak, tiba-tiba saja bayangan akan dia yang menyusu pada wanita yang bernama Tenten itu muncul dipikirannya. Tanpa sadar Neji meneguk ludahnya kala dia teringat akan rasa nikmat saat air susu itu mengaliri tenggorokannya, dia kemudian membuka matanya untuk melihat jam

Ternyata sebentar lagi waktunya jam makan siang, diapun akhirnya memutuskan untuk menelpon seseorang

"Sai, kau ada dimana?"

"Aku masih di mansion. Ada apa, Neji?"

"Bawa Tenten kesini, aku ingin makan siang"

"Tenten?"

"Wanita yang kubeli kemarin"

"Jadi, namanya Tenten. Baiklah, aku akan segera membawanya kesana"

Neji menutup sambungan teleponnya, dia kembali mengalihkan pandangannya ke layar monitor. Sambil menunggu kedatangan Tenten, dia berniat untuk mengecek perkembangan setiap cabang perusahaan yang dia percayakan kepada para sahabatnya itu

•••

Mansion Neji Hyuuga, Osaka, Japan

Saat ini, Tenten sedang berada didapur bersama para pelayan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat ini, Tenten sedang berada didapur bersama para pelayan. Awalnya para pelayan sempat tidak memperbolehkan dia untuk ikut bantu-bantu disini, karena mereka pikir dia adalah pacar Neji

A Life Is Different✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang