29. Janji yang harus ditepati

504 29 15
                                    

Jika lukaku membusuk dan tidak bisa sembuh,itu bukan karena lukaku terlalu dalam, itu karena tidak ada yang merawat lukaku:v

***





"FANI AWASSS!"teriak semua orang membuat Fani yang sedang fokus untuk menyerang anak buah lawan langsung menoleh.

Hingga,

Dor!!!!

Dor!!!

Dor!!!

Suara tiga tembakan mengenai badan Fani.

"Fani!"teriak Briyan dan Satya. Semua orang langsung berkumpul setelah mereka sudah menghabisi sekumpulan anak buah Dave.

"MOMMY!!"teriak Grace dan Kimberly.

"Berhenti di sana!"ujar Fani kepada Grace dan Kimberly yang sedang ingin menghampiri Fani.

"Fan,Lo nggak papa kan?"tanya Axel yang membuat Fani mengangguk.

"Gue oke."ujar Fani.

Sementara Reyhan dan rombongan kedua,mereka terkejut saat melihat Fani yang tertembak,namun tak terjadi apapun. Ya iyalah orang pakai baju anti peluru 😂

"Lena sama Satya juga ada di sini?"ujar Riko.

"WAH! WAH!! PAS JUGA KALIAN ADA DI SINI!"ujar Dave yang tiba-tiba datang bersama anak buahnya yang masih tersisa 100.

"Gila! Anak buahnya banyak banget,"gumam Melody di sebelah Clara.

"Ssst diem! Kakeknya Grace juga udah bawa pasukan. Jadi kita masih aman."ujar Clara.

"Vin! Sebaiknya kita bawa Grace dan teman kita deh."ujar Clara kepada Kevin.

"Gimana Ger?"tanya Kevin kepada Gerald.

"Kita telpon polisi aja. Di sana juga ada Keysa kan."ujar Gerald.

"Ja..jangan!"ujar Clara membuat ketiga orang itu melihatnya.

"Kenapa?"tanya Melody.

"Ya...ya nanti aja,"ujar Clara.

"Fani dan Reyhan,sudah lama kita tidak bertemu."celetuk Dave santai.

"JANGAN BERBASA-BASI DAVE!!"sentak Fani. Amarahnya kini mulai melonjak saat ia melihat muka Dave.

"Oh ya, mumpung semua ada disini. Gue mau cerita kan semua tentang Fani,gimana Fan? Boleh kan?"ujar Dave sambil menyerengai.

"Kurang ajar!"umpat Fani.

Wanita itu langsung berjalan ke arah Dave dan melayangkan pukulannya.

"Fani!!"teriak teman-temannya.

Bommm!!!

Suara ledakan membuat kepulan asap besar yang membuat semua orang langsung lemas.

Tanpa sadar,mereka kini sedang terpengaruh oleh gas tidur,yang membuat semua orang seketika mengantuk.

"Aduh! Mata gue perih!"teriak Grace.

"Tangkap mereka!"titah Dave.

Langsung saja,mereka kini sedang berada di genggaman anak buah Dave.

"JANGAN LENGAH! SERANG MEREKA!"teriak Axel kepada semua orang. Perlawanan dan pemberontakan pun dimulai.

"Lo lawan gue kalau berani,jangan jadi pengecut!"ujar Fani.

"Santai aja,gue yang akan bunuh Lo! Tapi nanti,"ujar Dave yang langsung berjalan ke arah kursi dan duduk melihat perkelahian itu.

"PENGECUT!!"teriak Fani.

Relationship ( Squel Reyfan )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang