Serigala akan tetap menjadi serigala,tidak akan menjadi bayi kucing walau sudah dikurung.
***
Malam ini,Grace berencana untuk pergi bersama Melody untuk mengunjungi salah satu supermarket untuk membeli beberapa camilan karena rencananya mereka berdua akan menginap ke rumah Queena. Tadinya ia mengajak Clara,namun sepertinya gadis itu sedang sibuk.
"Mau kemana kamu Grace?"tanya Reyhan saat melihat Grace berjalan sambil menggendong tas ransel.
Gadis itu terus berjalan tanpa menghiraukan keberadaan Reyhan yang sedang duduk mengerjakan pekerjaannya di ruang tamu. Dirinya sempat bertanya-tanya? Di mana semua orang?
"Pergi,"jawab Grace dingin.
Reyhan yang mendengar jawaban anaknya itu dengan cuek hanya menghela nafas.
"Sampai kapan kamu mau bersikap seperti itu dengan Daddy?"tanya Reyhan pelan. Grace yang mendengar ucapan Reyhan langsung memandang sinis ayahnya itu.
"Sampai semuanya baik-baik aja dan Mommy aku kembali."sarkas Grace yang langsung pergi tanpa menghiraukan teriakan Reyhan yang terus memanggilnya.
"Grace! Grace!"teriak Reyhan keras.
Tubuhnya langsung terduduk di sofa saat darah dagingnya sendiri tak mau berlama-lama dekat dengannya.
"Sampai kapan kamu akan bersikap dingin seperti ini Grace,"gumam Reyhan.
Sementara di depan,Melody sudah menunggu Grace. Gadis itu sedari tadi menggerutu sebal saat orang yang ditunggu-tunggu tak kunjung terlihat.
"Mana sih nih anak, lama banget."gerutu Melody di dalam mobil.
"Ck kalau lama kaya gini,mending gue tinggal aja dari tadi."
Hingga lima menit berikutnya,Melody melihat Grace yang berjalan ke arah mobilnya.
"Ini nih,lama banget sih lo."semprot Melody.
"Ck. Ya ilah Mel,gue tadi ketiduran. Udah yuk berangkat aja."sahut Grace.
"Seenak jidat Lo ngomong,gue udah satu jam nunggu Lo di sini."sewot Melody.
"Ya ampun. Udah yuk ah keburu malem,''ujar Grace.
Dengan kesal akhirnya Melody menghidupkan mesin mobilnya. Mobil itu langsung meluncur pergi ke arah jalanan ramai.
"Eh Grace!"celetuk Melody.
"Apaan?"ujar Grace.
"Lo lihat nggak mobil yang ada di belakang. Kenapa dari tadi tuh mobil ngikutin kita ya."ujar Melody membuat Grace menoleh ke belakang.
Tiba-tiba ia teringat dengan Fani,apa mungkin itu adalah Fani. Tapi seingatnya,Fani tidak akan kembali dengan cara seperti itu. Pasti ibunya itu akan memintanya untuk bertemu.
"Mel! Lo cepetan ngebut!"perintah Grace gelisah.
"Apa ngebut? Gila aja Grace gue takut tahu kalau dikejar-kejar kaya gitu!"cemas Melody.
"Udah cepatan ngebut! Kita dalam bahaya!!!!"pekik Grace kencang membuat Melody bertambah takut.
"Aduh Grace. Gue takut kalau kaya gini! Mami tolongin Melody!"ujar Melody yang sudah ingin sekali menangis.
"Mel,Lo jangan kaya gitu dong. Gue juga takut kali!"tegur Grace.
Aksi kejar-kejaran pun terjadi, terdapat dua mobil yang mengejar mobil milik Melody.
KAMU SEDANG MEMBACA
Relationship ( Squel Reyfan )
Ficção AdolescenteKelanjutan cerita Reyfan. Menjadi orang tua tunggal harus Fani alami. Pernikahannya yang kandas karena sebuah kesalahpahaman dan ketidak percayaan membuat Fani dan Reyhan berpisah. Hidupnya kembali terpuruk saat mengetahui dirinya harus membesarkan...
