2

779 59 2
                                    

"Hiks...hikss..hiks..." Kedengaran sayu suara tangisan seorang yeoja yang terduduk lemah di lantai suite room. Ia telah dinodai oleh namja yang tidak dikenali secara paksa. Tangisan kehancuran seorang gadis teraniya, niat baik diawalnya memakan diri sehingga ia berasa ingin mati. Tubuhnya remuk sehingga ia tidak berdaya untuk lari keluar dari suite room tersebut. Dan tangisan itu membangunkan namja tidak berguna yang telah menodainya.

"Arrghhh.." Bangun si namja sambil memegang kepalanya yang sakit seperti dihempap batu besar.

"Siapa kau? Kenapa kau menangis? Apa yang terjadi!!!" Soalnya meninggi kepada si yeoja.

Ia memerhatikan sekeliling, tubuhnya dan si yeoja tersebut hanya beralaskan selimut putih serta sesuatu di alas tilam. Pahamlah ia apa yang telah terjadi. Lantas ia bangun memakai pakaian yang semalam ia kenakan. Ia juga memberi pakaian kepada si yeoja.

"Maaf...maafkan aku..." ucap Yuri kepada si yeoja. Ya namja itu ialah Yuri yang telah menodai si yeoja tersebut ketika ia mabuk berat.

"Ambil ini dan sekali lagi maafkan aku." Ujarnya lalu mengeluarkan beberapa keping wang kertas. Tangisan si yeoja semakin kuat dan mampu meruntuhkan perasaan sesiapa yang mendengarnya. Sambil terisak ia memandang Yuri.

"Apa maksud anda? Aku bukan jalang seperti yang anda fikirkan. Anda harus bertanggungjawab!!!" Ujar si yeoja dengan suara yang tinggi menahan tangis serta amarah.

"Jangan bermimpi!!! Aku tidak akan bertanggungjawab!!! Jangan berpura-pura teraniaya dan aku tidak akan terpedaya dengan lakonanmu." Ujar Yuri marah yang masih bersisa akibat kejadian semalam.

"Kau memperkosaku!!! Akanku laporkan kau ke pengadilan." Ujar si yeoja sambil menunding jari kearah Yuri, matanya merah tanda ia sedang marah.

"Kalau kau berani lakukan, akanku pastikan hidupmu jauh lebih hancur dari sekarang." Ujar Yuri sambil tersenyum sinis kepada yeoja itu.

"Apa salahku padamu? Hiks..hiks..hikss... Kenapa kau menganiaya ku? Bahkan aku tidak mengenalimu, aku hanya berkerja sebagai housekeeping untuk hidup. Kenapa kau menghancurkanku? Kenapa?" Ujarnya perlahan lalu tangisan sendu kembali kedengaran. Namun itu tetap tidak dapat meluluhkan Yuri.

Sedang mereka berdua beradu mulut, tiba-tiba pintu suite room tersebut terbuka menampakkan sosok Sooyoung. Alangkah terkejutnya ia dan lantas berlari ke arah si yeoja.

"Sica-ya, wae?" Tanya Sooyoung sambil tangannya memegang bahu Jessica. Yeoja itu bernama Jessica, ia merupakan seorang pekerja di hotel milik Sooyoung ini serta merupakan sahabat kepada Sooyoung.

"Soo...hiks..hiks..." Isak Jessica ketika ia dipeluk Sooyoung.

"Katakan padaku siapa yang lakukan ini kepadamu? Katakan!!!" Ujar Sooyoung penuh amarah.

"Dia memperkosaku Soo.. Dia!!!" Teriak Jessica kearah Yuri.

"Yul?? Benar apa yang Jessica katakan? Jawab Yul!!!" Jerit Sooyoung, matanya merah memandang Yuri.


~~TBC~~

WONDERFUL LOVE||YULSIC|| ~ (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang