Joohyun di jauhi dan dikucilkan oleh teman-temannya karena dia dianggap aneh
Teman sebangkunya tidak mau duduk dengannya, jadi joohyun duduk sendirian di kelasnya
Joohyun selalu menyendiri di sekolahnya dan takut kerumunan
Appa nya sudah berbicara ke gurunya tentang kemampuan spesial yang dimiliki joohyun, agar gurunya mengerti jika joohyun di kelas tiba-tiba berteriak atau bereaksi apapun
Guru-guru juga sudah meminta kepada murid yang lain agar tidak mengucilkan joohyun, tapi tetap saja mereka selalu mengucilkan joohyun
Orang-orang di luar sana hanya bisa mencemooh saja, mereka tidak tahu bagaimana besarnya rasa takut yang dihadapi joohyun
Joohyun bahkan tidak bisa tertidur nyenyak semenjak dia mendengar suara-suara aneh, hatinya selalu takut dia selalu panik bahkan dia frustasi
Bisa dibayangkan ketika anak kelas 1 SD sudah merasa frustasi?
Jinyoung dan suzy sebagai orang tua joohyun merasa tidak tega melihat anaknya seperti itu
Melihat anak-anak lain tertawa bahagia yang belum merasakan beban membuat mereka iri
Mengapa hanya anaknya saja yang seperti ini? Mengapa tidak semua anak merasakan seperti ini? Atau mengapa beban ini tidak diberikan kepada mereka saja? Mengapa?
Yerim si bocah cilik yang berusia 4 tahun juga merasa sedih ketika melihat unnie nya berubah drastis
Dia tidak suka melihat unnie nya seperti ini, sama sekali tidak suka!
Setiap malam dia selalu saja terbangun karena ketakutan unnie nya, dia juga merasa takut melihat unnie nya seperti itu
* * *
Kelas joohyun sedang berolahraga, seperti biasa joohyun selalu sendirian baik di dalam kelas maupun di luar kelas
Dia sedang duduk sendirian di pinggir lapangan memandangi teman-temannya yang sedang berlarian dengan ceria
'kapan aku bisa tertawa seperti itu lagi?' batinnya sendu
"Annyeong" sapa gurunya duduk disamping, Kim Taeyeon
"Tidak ikut olahraga?" Tanya nya, joohyun menggelengkan kepalanya
"Kenapa?"
"Mereka tidak menginginkan aku"
"Tidak ada yang ingin berteman denganku" lirih joohyun lagi
"Kata siapa?"
"Kata mereka" joohyun menunduk
"Ibu mau kok jadi teman kamu" ucap taeyeon sambil tersenyum
"Bohong"
"Eoh?" Taeyeon tercengang
"Ibu bohong, ibu hanya mengasihani ku saja" ucap joohyun
"Ibu mau jadi teman joohyun, serius deh"
"Tidak ada yang mau berteman dengan orang sepertiku"
"Ada! Ibu buktinya" taeyeon mengangkat tangan kanannya
"Apa itu benar?"
"Kamu tidak percaya sama ibu?" Joohyun mengangguk
"Ibu sudah tua, mana mungkin mau berteman dengan anak kecil sepertiku" ucap joohyun, taeyeon dibuat tertawa olehnya
"Kenapa ibu tertawa?"
"Kamu lucu sekali" taeyeon mengusap kepala joohyun
"Kita sekarang teman oke?! Tidak ada penolakan!" Ucap taeyeon dengan tegas
"Bagaimana perasaanmu?" Tanya taeyeon
"Ya begitu lah"
"Tidak ada suara yang mengganggumu kan?"
"Ada"
"Dimana?" Tanya taeyeon merinding
"Di sampingku" joohyun menunjuk taeyeon
Taeyeon melebarkan matanya, "Kamu kira ibu hantu?"
"Kan ibu menanyakan 'tidak ada suara yang mengganggumu kan' bukan 'tidak ada suara hantu yang mengganggumu kan' " ucap joohyun santai
"Iya juga ya" gumam taeyeon
* * *
Kim Taeyeon
Gimana puasa hari pertamanya? Lancar kah?
Tekan bintangnya kalo kalian orang baik hehe😁🧡
KAMU SEDANG MEMBACA
Invisible Friend
HorreurBae Joohyun diyakini memiliki kemampuan atau sifat yang spesial, tidak biasa, dan bahkan supranatural. Akankah dia menerima kemampuan yang spesial ini? Apakah Bae Joohyun menerima takdir dari Tuhan?