20

729 137 8
                                    



















Joohyun memasuki kamarnya

'joohyun kita perlu bicara!'

'ikut aku!' seulgi keluar kamar dan menuju ke pekarangan rumahnya

"Ada apa unnie?"

'mengapa kau membawanya kesini?' tanya seulgi dengan nada dingin

"Aku kasihan sama dia unnie"

'sejak kapan kau kasihan kepada makhluk lain?'

Joohyun membawa objek yang dilihatnya tadi pagi ke rumahnya bahkan membawa ke kamarnya yang membuat seulgi marah

"A-aku ha-nya kasihan kepadanya" joohyun menunduk

'tidak bisakah kau tidak membawanya ke tempatku hah?' Teriak seulgi, baru kali ini dia marah kepada joohyun

Joohyun terkejut mendengar teriakan seulgi, ia mulai mendongakkan wajahnya menatap seulgi dan keterkejutannya bertambah ketika melihat wajah seulgi

"Un-unnie~" suara joohyun bergetar melihat wajah seulgi yang penuh dengan luka dan tentu saja berdarah

"Un-unnie gwaenchanhayo?" Mata joohyun berkaca-kaca tangannya berusaha menyentuh wajah seulgi, namun seulgi segera memalingkan wajahnya

Baru kali ini joohyun melihat seulgi seperti ini, ya inilah wujud asli dari Kang Seulgi

Seulgi berusaha meredam emosinya, dia takut menyakiti joohyun dan membuat joohyun-nya takut melihat wujud aslinya

"Unnie~" air mata joohyun sudah mengalir

'mianhae' seulgi menunduk kemudian mendongak lagi dengan wajah yang sudah kembali seperti semula

'usir dia, atau aku yang pergi malam ini'

Joohyun segera menggelengkan kepalanya, "Jangan begitu, aku kasihan kepadanya unnie"

'usir dia, atau aku yang pergi malam ini' ulangnya lagi

"Unnie~"

"Dia seumuran dengan yerim, dia menangis sendirian tidak tahu harus kemana dan masih mencari ibunya, mana mungkin aku tega mengusirnya unnie" lirih joohyun

"Satu malam aja unnie, boleh ya?" Pinta joohyun

'tidak bisa joohyun'

"Unnie~" cicit joohyun

'baiklah aku yang pergi'

"Andwaeyo!!" Larang joohyun, tapi sayangnya seulgi sudah menghilang dari pandangan joohyun

"Joohyun unnie~" panggil yerim

"Ada apa? Kenapa kau menangis?" Lanjutnya

"Yerim-ah seulgi unnie pergi ninggalin aku malam ini"

"Gwaenchanha unnie, besok juga seulgi unnie pasti bakal balik lagi"

"Ayo masuk, disini dingin" ajak yerim

"Kakakmu kenapa sayang?" Tanya jinyoung kepada yerim

"Appa, seulgi unnie marah dan pergi ninggalin joohyun malam ini" pertanyaan itu dijawab oleh joohyun

"Memangnya kenapa kok bisa marah?" Tanya suzy

"Aku bawa makhluk lain ke kamar, aku kasihan sama dia yang kebingungan mencari ibunya dan dia seumuran yerim jadi aku gak tega ninggalin atau ngusir dia gitu aja"

Invisible FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang