[8] Terserah

4.3K 681 129
                                        

Dua tahun kemudian...

"Hinae antar pesanan ke meja 6!"
Sahut Satoru dari dapur sembari memasak ramen baru pesanan pelanggan.

"Baik!"
Hinae mengantar pesanan ke meja-meja dengan cekatan.

"Oji-san persediaan Nori dan kombu kita hampir habis! Biar aku yang ke pasar!" Teriak (y/n) beranjak keluar dari restoran.

"Terimakasih (y/n)-san! Maaf merepotkan!"

Tap tap tap tap tap tap tap!
(Y/n) berlari membelah ramainya jalanan. "Ck rame banget dah! Bisa-bisa keburu abis beneran Nori dan kombu nya!"

Hiat! Tap!
(Y/n) melompat ke atas atap rumah melanjutkan acara lari-lariannya
Sesekali menanggalkan lengan hakama.

"Oh! Ibu Lihat! Itu (y/n)-san!"
Tunjuk Anak laki-laki itu tampak berbinar-binar melihat (y/n) berlari di atas atap.

"Ara Ara, Seperti biasa (y/n)-san bersemangat sekali yah."

Dua tahun telah berlalu, kini (y/n) tumbuh menjadi anak otw remaja yang lincah gesit dan super cekatan dalam mengerjakan suatu hal. Apalagi nyolong mangga pak Anas bareng Hinae:v

Bukan hanya attitude, tapi penampilan (y/n) pun makin mempesona dengan tubuh semampai dan Manik Sapphire biru yang jarang ditemui, banyak yang demen sih, tapi (y/n) itu....

"Eh ada (y/n), hei (y/n) jangan jual mahal begitu dong! Kau harus mau menjadi istriku atau tidak----"

BUAGH!!

Tipe cewek Senggol dikit bacok.

Satu tendangan keras mendarat kuat di biji pria yang hendak mengganggu (y/n) hingga tersungkur.

"Bibi! Aku mau pesan Nori dan kombu yah!" Ucap (y/n) Tidak perduli dengan pria yang pingsan di sebelahnya.

"Tentu (y/n)-san! Mohon tunggu sebentar." Jawab Baa-san dari dalam. Sudah biasa baginya melihat pemandangan (y/n) menghajar pria hidung belang tanpa kasihan.

Sekip:v

Tap tap tap!
"Oya? Kok rame? Ada sembako gratis yak!? Eh gak deh! Ada apa tuh? Keknya ada yang gak beres nih."
Gumam (y/n) melihat keramaian... ralat-- keributan di restoran Ramen keluarga Ao.

"MANA (Y/N)!?"
Bentaknya menggebrak meja.

Hinae dan ayahnya ketakutan melihat preman-preman yang mengacaukan restorannya, mereka menghancurkan meja dan kursi, tak lupa bumbu-bumbu dapur juga mereka obrak abrik untuk memancing (y/n) keluar.

"Lo ngapain dimari?"
Datar (y/n) mereggangkan otot-ototnya.

"Oooh (y/n)! Kau sudah datang!? Kau harus ikut dengan ku! Kau sangat cantik! Kau harus menjadi selir ku!"
Ucap pimpinan mereka, pria besar dengan tato dan bekas luka di seluruh tubuhnya meraba wajah mulus (y/n).

"Gak mau."

BRAK! Pria itu mencekik leher (y/n) di tembok. "Jika kau tidak mau aku akan membunuh keluarga mu!"
Tawa (y/n) menggelegar ke seluruh ruangan, kaca-kaca jendela pecah akibat gelombang suara (y/n).

"Ha! Hahahaha! AHAHAHAHHAHAHAHA!!"
Buak! Krek!

"AAAARRHHG!!!"
Jeritnya saat (y/n) mematahkan tangannya.

"APA YANG KALIAN LAKUKAN!? CEPAT BUNUH JAL4NG ITU!!"
Perintahnya berkomando memerintahkan anak buahnya menyerang (y/n).

"APA YANG KALIAN LAKUKAN!? CEPAT BUNUH JAL4NG ITU!!"Perintahnya berkomando memerintahkan anak buahnya menyerang (y/n)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
。*♡𝚃𝚎𝚊𝚌𝚑 𝙼𝚎 𝙷𝚘𝚠✧*。 [ᴋɴʏ x ʀᴇᴀᴅᴇʀ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang