008. 🌚

11.2K 848 86
                                    

.
🌞MORE OMEGA🌻
.


Mew terus gelisah kala Gulf masih diatas pangkuan Mew, Mew benar-benar kalang kabut ia menggigit bibir bawahnya menahan hasrat yang benar-benar menyiksa.

Gulf menggesekkan bokongnya di atas benda yang sudah mengeras itu, Mew beberapa kali mengerang frustasi.

"Shittt jja kau lama sekali" Seru Mew mengeram marah.

Mew sedikit memundurkan wajah Gulf dari permukaan ceruk lehernya yang dari tadi dijilati Gulf. Dan daun telinga nya yang tak lupa basah karena Gulf mengulumnya dengan napsu.

"Gulf ini tak bisa kau harus memakai injeksi terlebih dahulu, aku tidak akan membantumu jika kau membawa injeksi" Ucap Mew yang membuat Gulf lebih memelas dan mengemis.

Birahi heat Gulf benar-benar tak bisa dibendung, ini sudah sangat menyiksa. Cairan alami dari lubang Gulf sudah membasahi celana nya karena Gulf menggesekkan bokongnya dibawah sana yang sudah mengeras.

Sret

Mew menurunkan Gulf lalu mencari tas yang berisi injeksi dan suppresant.

Gulf menggeliat di sofa itu, ahh heat ini benar-benar menyiksa. Mew kembali lagi lalu mencoba mengarahkan jarum injeksi ke paha mulus Gulf karena saat ini Gulf nyatanya sudah dari tadi melepaskan celananya menyisakan boxernya.

Cus

Aliran dari jarum suntikan injeksi sudah Mew berikan, Mew sedikit bernapas lega ketika Gulf sudah tidak menggeliat lagi. Namun lima menit kemudian Gulf kembali beraksi, ini birahinya benar-benar lebih buas, Gulf menarik tengkuk Mew dengan kasar lalu melumat nya habis-habisan.

Mew mendorong Gulf lalu menatapnya tapi yang ditatap malah membalas dengan tatapan sayu dan ingin sekali lubangnya dipenuhi.

"Arghhh Gulf" Erang Mew frustasi lalu mendorong Gulf sampai telentang di sofa lalu Mew mengukungnya diatas.

Alpha Mew secara naluri keluar, mengeluarkan aura dominan yang sangat membuat Gulf menurut lalu mengikuti permainan Mew.

Permainan ciuman panas dimulai, gerakan kepala mencari posisi nyaman pun dimulai, ini benar-benar permainan agresif seperti mencari kepuasan sendiri. Tapi ketika Mew akan turun keleher mulus Gulf tiba-tiba suara bel berbunyi.

Gulf menatap Mew sayu, seolah tubuh nya ingin lebih dan lebih. Namun Mew langsung mengecup bibir omega manis itu lalu mengelus pipi gembulnya.

"Tunggu disini sebentar"

Mew berjalan ke arah pintu lalu membuka pintunya menampilkan jja Yanga terengah-engah seperti nya dia habis berlari.

"Kau sangat lama sekali jja" Ujar Mew dengan nada dingin tapi kentara nafasnya memburu di indera pendengaran jja.

"Kau bodoh Mew, kau memberiku waktu tiga menit untuk kesini dan sialnya lift yang ingin ku naiki rusak dan aku terpaksa berlari menggunakan tangga kesini" Ucap jja panjang lebar sedikit kesal dengan boss sekaligus sahabatnya itu.

Mew hanya diam lalu langsung menanyakan barang yang ia inginkan.

"Dimana barangnya"

"Ini" ketika Mew akan mengambil nya, tiba-tiba jja mencium bau manis vanilla menguar di indera penciuman nya. Seperti alpha lain, jja juga bisa mencium bau manis dari omega yang tengah heat yang belum memiliki mate dan jja adalah alpha biasa bukan alpha dominan seperti Mew, jadi jika Mew mengeluarkan pheromones nya jja akan tunduk dan tidak bisa berkutik. Bagaimanapun alpha dominan yang lebih berkuasa walaupun spesies Mew dan jja sama-sama alpha tapi kedudukan nya sangat berbeda.

MORE OMEGA (MEWGULF) End!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang