Posesif brother's(selesai)

16

Saat ini queen sudah sampai dikelasnya...
Sekarang queen sedang belajar mata pelajaran sejarah.

Sejak 2 menit yg lalu. Bel sudah berbunyi namun guru nampaknya tidak mendengar.
"Pak sudah bel. Queen juga dah lapar kapan selesainya? "Tanya polos queen.

"Ouh ya? Kapan bel nya? "Tanya guru itu dengan bingung. Karena dirinya belum mendengar ada bel berbunyi.
"Dari tadi pak"celetuk rio. Ketua kelas.

"Ouh maaf bapak tidak mendengar. Kalau begitu lanjut minggu depan. Bapak permisi"ucap guru itu dan langsung pergi dari ruang kelas.

Untung kelar juga ni pelajaran

Queen the best dah

Untung ada queen

Hanya queen yg berani

Queen makasih sudah menyelamatkan kita

Gk jadi deh mati karena sejarah

Itulah pekikan lebay dari teman kelas queen.

"Queen laper? "Tanya arvie diangguki oleh queen.
"Ya dah yuk ke kantin. Lagi pula kak rafa juga sudah di kantin! "Ajak Xavier.

"Ya dah yuk...... Eh dara dira ayok"ucap queen tak lupa mengajak ke dua sahabatnya.
"Ya bentar queen ni aku lagi rapiin buku"jawab dara.
"Yuk"ucap dira setelah selesai beresin buku.

"Woi tunggu aku"teriak dara karena di tinggal queen dan kembarannya.

Sampai dikantin queen dkk langsung duduk dimeja yg ditempati oleh rafa dkk.

"Eh queen. Sini duduk dekat kakak! "Suruh rafa yg dianghuki oleh queen.

-skip pulang sekolah----
"Queen bareng sama kak twins aja ya. Soalnya kakak harus latihan basket sayang"sesal rafa akibat tak bisa mengantar queen pulang.
"Iya gk apa-apa kk"lembut queen.
"Ayo queen"ajak arvie.

Ouh ya sedikit info bahwa  sekarang Xavier dan Arvie selalu satu mobil. Soalnya itu hukuman dari Xander karena telah menjahili queen malam itu. Masih ingat kan?

"Ouh iya kak! "Jawab queen

................................................................

"Hallo semua queen yg cantik sudah pulang"sapa queen saat melihat xander memangku banyak berkas.
"Baby pulang bareng siapa? "Tanya xander
"Queen pulang bareng kak vier dan kak vie, soalnya kak rafa lagi latihan basket! "Jawab queen.

"Kamu baik-baik saja kan? "Tanya tian.
"Ye bang di kira kita gk menjaga queen gitu? "Ucap sengit Xavier.
"Iya, bang tian ada-ada saja! "Imbuh Arvie.

"Abang masih ingat bagaimana kalian kemarin menjahili queen! "Ucap tian.
"Heem bener tu bang. Kan bisa jadi tadi di mobil juga sempat menjahili lagi! "Lanjut erik.

"Huf bang, kak, aku dah insaf! "Ucap Xavier.
"Ouh ya? "Tanya xander sambil menaikkan sebelah alisnya.

"Iya bang! Kami juga tersiksa dengan hukuman yg abang berikan. Opa itu sultan tapi mengapa cucunya membawa satu mobil untuk ber dua? "Lanjut Arvie.
"Memangnya kalian berdua cucu opa? "Tanya opa dengan serius. Aslinya si untuk mengerjain cucu twinsnya aja. Namun xavier dan arvie menganggap itu serius.

"Ya iyalah opa"kesal arvie.
"Kan kita anaknya mama dan papa"sambung Xavier dengan bangganya sambil menepuk nepuk dadanya.

"Sepertinya papa tidak pernah  mempunyai anak kembar? "Ucap pura pura papa.

"Hah. Trus kita anak siapa? "Tanya xavier dengan bingung.
"Mungkin titisan setan"jawab erik sambil menahan tawanya..
"HAH! "Sentak Xavier dan arvie bersama.