21+
Cerita ini mengandung adegan dewasa dan kata" kasar bagi kalian yang masih dibawah umur silakan menjauh dan kalo masih ingin mendekat tolong didampingi .
Masih banyak kata yang berantakan. Akan revisi setelah end
"Adam lebih cepath" desah seorang perempuan didalam ruangan yang didominasi oleh warna hitam
Adam semakin mempercepat gerakan pinggulnya, dia memejamkan matanya tidak fokus dengan apa yang tengah dilakukannya yang ada dipikirannya bukanlah wanita yang tengah bergumul itu melainkan gadis lain
"Kau memang hebat sayang aahh" wanita dibawahnya semakin membusungkan dada, kepalanya semakin dia tenggelamkan kedalam bantal, sebentar lagi klimaksnya akan sampai
"Jangan sebut aku dengan panggilan menjijikan itu" desis Adam kasar
Anita tidak peduli dengan ucapan Adam yang dia inginkan sekarang adalah klimaks yang sebentar lagi dicapainya
"A--aku mau keluar" tubuh Anita mengejang menandakan klimaksnya sudah sampai, nafasnya berseru sudah 3 kali dia merasakan klimaks tapi Adam satu kali pun belum
Sial batin Adam, kenapa dia tidak ada tanda" ingin keluar rasanya tidak nyaman padahal biasanya tidak seperti ini.
Adam berguling dari atas tubuh bohay Anita dengna tiba-tiba lalu duduk dipinggir ranjang, Anita pun menatapnya heran
"Kenapa kau berhenti? Bukankah kau belum klimaks?" Tanya Anita heran, dia menutupi tubuh telanjangnya dengna selimut
Tanpa menjawab Adam menyulut sepucuk rokok filternya yang ada di ata meja, sebenarnya dia bukanlah seorang perokok hanya saat tertentu dia mengisah benda berasap itu
"Adam--"
"Keluar!" Bentak Adam kasar, matanya menatap nyalang kedepan. Suasana hatinya buruk saat ini bukan karena klimaksnya tapi ada satu pikiran yang membuat kepalanya terasa mau pecah
"Ada apa denganmu" tuntut Anita minta penjelasan
"Apa kau tuli?"
"Tapi kau--"
"Kubilang keluar!" Teriak Adam ngeri, dia mengacungkan sesuatu yang entah darimana asalnya membuat mata Anita melotot takut. Nafasnya tercekat bagaimana tidak diacungkan sebuah pistol ditempat tidur dengan keadaan telanjang apalagi setelah disetubuhi, itu hal yang konyol! Tapi tidak bagi Adam
"A--adam" panggil Anita lemah, salah sedikit bisa tembus kepalanya "ba--baiklah aku akan pergi" dengan gerakan yang sangat gemetar Anita turun dari ranjang dengan tubuh polosnya memunguti pakaian miliknya yang berserakan dilantai
Setelah memastikan jalang itu keluar Adam merampas botol wine di nakas dan menenggak isinya dengan gusar Bedebah sialan
Prangg
Botol wine yang sangat indah itu hanya menjadi serpihan kaca, siapapun yang membuat masalah dengna Adam akan diselesaikan dengan cara kematian. Adam tidak suka dengna orang yang mempunyai masalah dengannya itu amsih hidup menurutnya itu hanyalah tikus buangan yang harus segera dimusnahkan
"Sepertinya kau tidak sabar pergi ke neraka" desisnya tajam
****
Dengan langkah kaki jenjangnya yang indah, Arabella memasuki perusahaan tempatnya bekerja dengan selalu memasang senyum indahnya dan menyapa siapa saja yang lewat dihadapannya dengan riang mau itu binatang sekalipun ya begitulah ramahnya Arabella Guzman
Hari ini dia tidak memakai pakaian formal dengan rok span hitam dan blus atau kemeja putih melainkan memakai setelan rok mini dibalut dengan blazer yang menawan namun seksi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
