Matahari kini perlahan akan menampilkan wujudnya yang terang benderang di muka Bumi, lebih tepatnya di negara Korea Selatan.
Setelah tiga jam lebih Hani menghabiskan waktunya untuk melaksanakan Sholat Tahajud di jam tiga pagi dilanjutkan dengan Mengaji lalu setelah mendengarkan azan berkumandang ia melanjutkan ibadah nya yang memang sudah wajib dilaksanakan bagi Umat para Muslim yaitu Sholat Subuh. Ia menjalankan ibadahnya dengan khusyuk dan juga tenang. Dan setelahnya berdoa memohon ampunan kepada sang pencipta agar semua dosanya dan juga kedua orang tua nya diampuni oleh sang maha kuasa, meminta nya perlindungan supaya dia selalu berada di kalangan orang orang baik.
Jam menunjukan pukul 07.30 . Waktunya Hani bersiap untuk berangkat ke tempat kerjanya yaitu di sebuah cafe milik orang tua kerabatnya yang bernama Han-Eunha. Dia adalah sahabat terbaik bagi Hani, karena jika tidak Eunha maka ia tidak akan bisa membayangkan bagaimana kehidupannya sekarang karena tidak bisa mendapatkan pekerjaan dari Eunha lebih tepatnya Orang tua nya Eunha.
Eunha lah yang meminta kepada kedua orang tuanya untuk memberikan pekerjaan kepada orang yang telah menyelamatkannya dari para penjahat. Hani sangat berterimakasih karena Eunha berbaik hati kepadanya, memberikan pekerjaan karena sebelumnya Hani pun melamar pekerjaan kesana kemari namun tidak kunjung di terima. Memang benar, jika kita melakukan sesuatu yang baik maka akan dibalas baik juga oleh Allah bahkan lebih dari pada kebaikan. Buktinya, Hani hanya menolong Eunha dari para penjahat yang mengejarnya dan Hani mengajaknya berlari lalu bersembunyi di tempat yang aman. Allah membalasnya dengan cara ia mendatangkan suatu pekerjaan yang sangat Hani butuhkan lewat Eunha. Sungguh Allah adalah maha adil dan juga maha penyayang.
Hani pun mengayuh pedal sepeda nya yang berwarna ungu itu untuk mengantarkan nya ke tempat pekerjaan. Purple, nama yang Hani berikan untuk sepeda kesayangannya. Yang ia dapatkan dari hasil kerja kerasnya dengan jangka waktu selama tiga bulan. Hani sangat senang kini ia sudah mempunyai kendaraan nya untuk mengantar kemana pun ia pergi. Tidak lagi memboroskan uang nya hanya untuk angkutan Bus, memang sedikit uang yang ia keluarkan untuk membayar Bus. Namun bagi para mahasiswa seperti Hani, uang sedikit pun sangat berharga baginya. Lebih lagi dia adalah gadis yang merantau di Negeri orang. Ia harus berhemat untuk urusan uang.
"Selamat Pagi Tuan Han" sapa Hani ramah ketika melihat sang pemilik cafe sudah datang lebih dulu disana yang sedang mematikan lampu kafenya.
"Selamat pagi Hani, bagaimana pagi mu lancar kan?" Tanya Tuan Han, ayah dari Eunha.
"Eoh, pagiku baik Tuan," jawab Hani dengan senyum ramahnya dan dianggukan pula dengan Tuan Han.
"Kalau begitu, saya permisi kebelakang untuk mengerjakan pekerjaan saya, tuan." Hani pun membungkukkan kecil dan pamit kepada sang pemilik cafe tersebut untuk melakukan pekerjaannya
Kini Hani sedang membersihkan beberapa alat masaknya untuk membuat cookies cokelat, menu favorite di cafe ini. Banyak yang menyukai cookies buatan Hani karena rasanya yang benar benar enak dan juga sangat memanjakan lidah jika dicicipi oleh para pengunjung cafe. Setiap hari banyak orang yang berdatangan untuk berburu cookies tersebut. Maka dari itu Hani lebih dulu membuat Cookies nya supaya tidak terlalu ribet jika ada pengunjung yang mendatangi satu persatu dan memesan menu Cookies tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Between Us (우리 사이) Myg-Jjk
FanfictionAkankah cinta diantara mereka bisa saling terbalaskan?