Chapter 6

12.9K 1.1K 111
                                    

◽️◽️◽️Happy Reading◽️◽️◽️

.

.

.

****

Menjalani profesi sebagai pengasuh memang tidak mudah. Mempelajari tahap demi tahap dan pantang untuk terlewatkan. Hyeri sendiri adalah maid yang paling menonjol diantara maid-maid lainnya.

Parasnya begitu cantik, meski Hyeri kerap tampil tanpa polesan. Rambut hitam lurus panjangnya membuat daya pikat sendiri yang terlihat menarik, belum lagi bentuk tubuh ideal langsing dengan tinggi bada 168 cm yang terlihat seperti model itu, membuatnya benar-benar sempurna.

Hyeri juga memiliki kulit putih halus, bentuk wajah yang sempurna, dipadu mata cantik dan bibir tipis yang indah. Saking sempuranya, Hyeri juga memiliki lesung pipi dan bentuk gigi rapi yang membuat iri. Meski ia secantik itu, bahkan Hyeri yang polos itu kerap tak peduli dan bertingkah aneh demi menghibur anak asuhnya yaitu Jeon Hyun Ji.

Pagi itu, Hyeri dengan telaten mengurus tuan muda dan membawanya untuk pergi sarapan. Di waktu bersamaan, terlihat Jungkook yang juga sedang berjalan menuju kamar putranya.

"Ayah!"

Hyun Ji melepas genggaman tangan Hyeri dan memeluk sang ayah, di waktu bersamaan Hyeri yang melirik dibalas tatapan tajam dari Jungkook, tentu hal itu membuatnya gerogi hingga langsung mengalihkan pandangannya.

"Siapa yang menata rambutmu seperti itu?" tanya Jungkook yang gemas menyentuh rambut jambul yang dibuat Hyeri tadi.

"Bibi itu!" Hyun Ji dengan polos menunjuk Hyeri. Hal itu membuatnya semakin malu dan hanya diam mematung tanpa berani menjawab apapun.

Jungkook tersenyum melihat Hyeri mematung tanpa ekspresi.

"Bibi! Ayo tunjukan pada ayahku salam persahabatan kita!" ajak Hyun Ji.

Hyeri yang semakin merasa malu itu seketika mengerutkan dahinya sambil menggeleng pelan menatap tuan muda. "Aaaah sepertinya aku—lupa ingatan," ungkap Hyeri sambil memberi kode lagi pada anak asuhnya.

"Aaaah tidak! Itu tadi sangat gampang!" elak Hyun Ji.

Ia pun menarik tangan Hyeri dan mulai memperagakan salam persahabatan yang dibuat Hyeri tadi. Mulai dari saling berjabat tangan, berputar, berlaga seperti anak itik, sampai berekspresi aneh. Namun, Hyeri hanya diam malu sambil curi-curi pandang pada tuan Jeon.

Tuan Jeon menyimak dengan melipat kedua tangannya di dada sambil tersenyum sangat manis. "Apakah kita harus melakukan toss tidak penting itu tuan muda?" jelas Hyeri. Dengan yakin Hyun Ji pun mengangguk.

Sambil menahan malu, Hyeri pun mengikuti permintaan anak asuhnya untuk memulai salam persahabatan yang terlihat unik dan aneh itu. Hal itu sukses membuat gelak tawa di wajah imut Jeon Hyun Ji dan ayahnya. Sesaat, ketegangan antara Hyeri dan Jungkook mulai memudar, dimana untuk pertama kalinya Hyeri bisa melihat tatapan hangat dari Jungkook jauh berbeda dari yang biasanya ia lihat.

.

.

.

****

Dari kejauhan terlihat Jasmine yang mulai merasa iri dengan kehangatan itu. Ia terus menatap Hyeri dengan tatapan sinis, Jasmine juga bisa menatap jelas senyum Jungkook yang bahkan sudah lama tak ia lihat.

"Erika! Apakah pengasuh baru itu lebih cantik dariku?" tanya Jasmine pada asistennya.

"Ma-maksudnya nyonya?" Erika dengan nada gugup menatap Jasmine.

TUAN JEON Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang