(Tolong Sisi suaminya di karungin ini gemes banget)
Joy baru balik arisan sama temen temennya. Pulang-pulang disambut sama pemandangan yang gak tau harus harus diketawain atau di marahin. Emang di keluarga Tarendra ini adaaa aja yang naikin mood.
Rumah berantakan. Banget. Ya gak kaget sih, kan anak bungsunya ditinggal cuma berdua sama daddy nya di rumah. Gak kebakaran aja Joy udah bersyukur banget. Tadi udah was was soalnya, takut pulang pulang rumahnya udah gak di tempat. Melarikan diri soalnya gak sanggup ditinggal cuma sama Johnny sama buntutnya Johnny.
"Mih."
"Apa?"
Yui nunjuk muka daddy nya tanpa noleh, masih sibuk nonton Gumball dia. "Daddy yang berantakin."
"Enak aja sembarangan nuduh," jawab Johnny terus noleh ke arah Joy, "Kamu bisa liat kan siapa yang korban disini?"
Joy ketawa doang sambil mulai ngumpulin mainan Yui satu persatu, "Diapain aja emangnya sama Yuwi?"
Johnny nunjuk rambutnya yang udah diikat Yui kecil-kecil, "Ini ada berapa ikatan, enam apa tujuh? Aku berasa anak punk."
"Ahahahaha! Sembarangan."
Yui, yang dari tadi duduk di pangkuan daddynya sambil mangku es krim akhirnya noleh. "Mih, Punk itu apa?"
Joy mikir bentar sambil narik keranjang mainan anaknya, "Yang suka pake baju item kali."
"Oh bang ndut."
"Ahahahaha!" Johnny ketawa ngakak terus nyubit pipi anak bungsunya, "Kamu tuh kalo ngomong sesuka hati banget ya dek."
Yui gelengin kepalanya, "Wi teh ngomong pakai mulut bukan hati."
"..." Johnny speechles.
"Dek, kamu gak mau bantuin mami?"
"Apa?"
Joy ngangkat mobil mobilan remote yang ada di sudut ruangan, "Kamu ga mau bantuin mami beresin mainan?"
"Engga."
"Kan kamu yang berantakin."
Yui ngeliatin daddy nya, "Daddy aja ih."
"Lah kamu?"
"Wi males atuh mih," Yui nunjuk mangkok es krim di pangkuannya, "Wi lagi makan, makan ga boleh pindah pindah kata Kak Le."
"Alesan aja kamu tuh."
"Males atuh mih."
Johnny mindahin anaknya buat duduk di kursi lain, "Gak boleh males, kamu anak perempuan. Harus rajin."
Yui ngerutin keningnya bingung, "Berarti laki laki boleh ga rajin? OH--"
"Buruk nih firasat aku, Kak."
KAMU SEDANG MEMBACA
Because, Daddies say so.
FanfictionKakek ganteng = Bapak setan = anak iblis. Nice.