IDOLiSH7

365 54 8
                                    

     "Nee, Tamaki, mumpung masih jam 8, kita mampir ke tempat Sousuke-san yuk. Soalnya-"

*Ping!

     Belum sempat Riku melanjutkan bicaranya, sebuah pesan masuk ke ponsel hitam miliknya

~*~*~*~*~*~

Sousuke-san

Riku, kau dan Tamaki ada waktu? Tolong temui aku di kantorku
Soal Otoharu, aku sudah bilang padanya kalau kalian akan terlambat datang kesana

Ok

~*~*~*~*~*~

     "Doushita no, Riku-nii? Ada masalah?" tanya Tamaki

     "Iie, kebetulan Sousuke-san juga ada perlu dengan kita. Dia minta kita ke kantornya. Katanya dia juga sudah bicara dengan Otoharu-san kalau kita akan terlambat," jawab Riku


   "Wakatta. Eh? Ngomong-ngomong, tadi pagi aku tidak melihat Tenten, apa Riku-nii tahu dia kemana?" tanya Tamaki

     "Tenn-nii bilang dia kurang nyaman dengan kamarnya jadi, aku menempatkannya di kamar terbaik di rumah milik Sogo-san itu," jawab Riku

     "Ooh. Padahal aku ingin bertanya-tanya soal Aya padanya... Sekedar menanyakan kabar," ujar Tamaki

     "Jangan. Bagaimana kalau kau malah ditanyai macam-macam dan hal itu berdampak juga pada organisasi? Sepertinya Aya juga tidak memberitahukan pada siapapun kalau kamu itu kakaknya. Kalau dia mengatakan pada orang lain tentangmu, pasti sejak awal kamu bisa diincar oleh Takamasa," ujar Riku

     "Iya juga sih... Nee, apa Riku-nii tidak rindu atau khawatir saat Tenten hilang kabar selama 4 tahun?" Tanya Tamaki

     "Tidak. Aku yakin Tenn-nii itu kuat dan bisa mengatasi segalanya. Saat dia hilang kabar, aku memang agak khawatir sih... Selain Tenn-nii, tidak ada lawan yang bisa seimbang denganku," jawab Riku

     "Memangnya diantara kalian, siapa yang sering menang?" tanya Tamaki lagi

     "Belum pernah ada yang menang atau kalah. Soalnya, setiap kami bertengkar, pasti akan ada yang melerai dan menghentikan kami di tengah pergeludan. Aku yakin aku yang menang kalau soal kekuatan tapi, aku masih kalah dari Tenn-nii kalau urusan sabar menghadapi musuh. Tenn-nii biasanya akan tanya baik-baik untuk menggali informasi sedangkan aku akan kuancam mati," jawab Riku santai

     "Riku-nii.... Kowai...." respon Tamaki

- - - - - -

     "Selamat datang, ada yang bisa saya bantu?" tanya resepsionis di Yaotome Production

     "Kami ingin bertemu dengan Yaotome-san. Atas nama Nanase Riku dan Yotsuba Tamaki," ujar Riku

     "Ah, Sacchou sedang di ruangannya. Beliau meminta saya untuk mengantar anda ke sana. Mari, saya antar," ujar resepsionis itu

     "Tidak perlu, kami tahu jalannya. Arrigatou gozaimasu," ujar Riku sambil beranjak dari sana

     "Lapor, dua tikus menuju ke lokasi, salah satunya adalah... Nanase," uja resepsionis itu saat Riku dan Tamaki sudah jauh dari sana

- - - - -

     "Nee, Rikkun, kira-kira apa yang akan disampaikan oleh Sou- Yaotome-san?" tanya Tamaki

We're NOT JUST an Idols [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang