We're NOT JUST an Idols [END]

Prepare to Revenge!!

Yahaha!! Mari mulai persiapan pembunuhan si duo muka mayat!! [Tahu kan yang satunya siapa :)]

     "Ah, iya aku punya kabar baik untukmu," ujar Keidan

     "Apa itu?" tanya Erin

     "Keluarlah Tenn dan juga.....  Orion" ujar Keidan

     "Konbawa, Keidan-san, Erin, Hisashiburi," sapa Tenn

     "Uwaaa!! Tenn! Ini beneran Tenn, kan? Tunggu, kau bisa melihatku??" tanya Erin

     "Iya ini aku. Aku bisa melihatmu karena melakukan kontrak dengan Orion. Aku juga bisa lihat makhluk astral yang lain sih... waktu pertama-tama memang agak sulit, tapi setelah beberapa hari akhirnya terbiasa juga. Keidan juga sedikit membantu sih," ujar Tenn

     "Ehm! Sedikit, ya? Memang kau kira mudah membuat kontrak denganmu dan Orion?" tanya Keidan

     "Tapi buatmu itu hal kecil, kan?" balas Tenn

     "Iya juga sih..." ujar Keidan

     "Saa, kita akan membicarakan ini dengan semua tim... Apa namanya? Alphico? SAD? Akh..! Apalah itu, kita butuh banyak orang dalam hal ini. Dan aku punya firasat, kita akan mendapat bantuan lagi nanti," sambung Keidan

     "Keidan-klair! Nanase Riku sudah sadar. Dia bilang dia ingin bertemu denganmu," panggil Rei

     "Ok, kami segera kesana. Nah, ayo kita kembali ke ruang rawat Riku. Tak perlu khawatir dengan biayanya, semua sudah kubayar," ujar Keidan

     "Memang kau dapat uang darimana? Jangan-jangan kau menciptakannya dengan sihir!" curiga Orion

     "Tidak kok~ Semua uangku itu halal. Nggak ada yang haram. Aku juga sudah punya pekerjaan tetap di dimensi ini jadi aku akan menikmatinya," ujar Keidan

     "Feelingku nggak enak.... Sumpah feelingku beneran nggak enak," gumam Erin

     "Nah, kita ke tempat Riku yuk. Pasti dia juga sudah menunggu," ujar Keidan yang tanpa babibu lagi langsung berteleportasi dengan mereka semua ke kamar inap Riku

     "Uwaa! Bisa tidak dengan cara biasa saja?!! " omel Mitsuki

     "Biar lebih cepat Mimit," ujar Keidan

     "Sapa suruh manggil gua Mimit ha?!! Napa sih gua sering banget dipanggil Mimit?!! Siapa yang mulai nih?!! Hayo ngaku!!" omel Mimit

     "Tenn-nii! Kok bisa bareng dengan mereka?" tanya Riku

     "Riku, kami punya nama. Aku Keidan, ini Rei, dan ini Rhyz," ujar Keidan

     "Ooh, okok," jawab Riku

     "Jadi, apa yang- ng? Sepertinya wajahmu tidak asing... Apa kita pernah bertemu sebelumnya?" tanya Riku dengan senyum dan auranya yang khas

     "Dia di pihak kita Riku. Takampret mengelabuinya tapi sekarang dia sudah sepenuhnya berada di pihak kita," ujar Tenn

     "Ah, souka. Kalau Tenn-nii yang bilang aku percaya walau nggak percaya-percaya amat," ujar Riku

     "Habis ini kita gelud yuk~!" ujar Tenn

     "Dengan senang hati kalau aku sudah sembuh dan stabil," balas Riku

     "Haah... Padahal baru pertama kali konser tapi Riku-nii sudah terluka dan kita harus berhenti dulu selama 3 bulan..." keluh Tamaki

     "Riku-nii??" tanya Tenn (Sekedar pengingat, Tenn belum tahu soal Tamaki kalau dia anak angkat Keluarga Nanase)

     "Ah, Tenn-nii belum tahu ya? Tamaki ini adik angkat kita. Tou-san mengangkatnya sebagai anak beberapa hari setelah Tenn-nii pergi," jelas Riku