We're NOT JUST an Idols [END]

Misi Penyelamatan

Gomenne minna... Author sibuk jadi tak terasa ini fanfic sudah mulai berdebu... TvT. Tapi masih pada setia, kan? 

..........................................

Mereka semua pergi ke tempat yang dimaksud oleh Rhyz. Riku adalah yang pertama masuk. Dia melangkah, dan setelah memastikan semuanya aman, mereka semua masuk ke dalam. Namun....

"Eh?" ujar Orion tiba-tiba

"Ng? Doushita no Orion? Ada yang salah?" tanya Erin

"Aura sihir di pedangku... Hilang..." ujar Orion

"Ah, masa? Coba aku pakai kunai sihirku. Eh- kok... Nggak bisa...??" ujar Erin

"Gawat... Aku punya firasat buruk tentang hal ini...." ujar Tatsu

"Baiklah, apapun itu, mari kita fokus ke tujuan utama kita. Segera berpencar sesuai kelompok. Kita akan bertemu di titik yang sudah ditentukan nanti," komando Riku

"Baik. Tapi tetap jaga dirimu ya Riku. Aku punya firasat buruk...." ujar Erin

"Mmn, kau juga jaga dirimu baik-baik. Orion, Erin, aku mempercayakan mereka semua pada kalian berdua. Jangan khianati kepercayaanku," ujar Riku

"Baik," ujar Erin dan Orion bersamaan

"Baiklah, sekarang berpencar ke 4 arah, Tim 1 ke Utara, Tim 2 ke Barat, Tim 3 ke Selatan, dan Tim 4 ke Selatan. Ingat untuk selalu waspada karena ini adalah wilayah musuh. Bukan wilayah kita," ujar Iori mengingatkan

"Aku tahu Iori-!! Tak perlu menceramahi kami seper--!! Uhuk! Uhuk!! Uhuk!" Riku tiba-tiba saja terbatuk-batuk dan ditenangkan oleh Iori

"N-Nanase-san! Kau baik-baik saja?!" tanya Iori panik

"Aku baik-baik saja. Hanya saja-" perkataan Riku terpotong oleh sebuah suara serak bin merusak telinga yang bergema disana

"Pfft- Hahahaha!! Kalian datang kesini tanpa memikirkan hal selanjutnya? Hahaha! Perlu kalian ketahui, begitu kalian menginjakkan kaki di tempatku, nyawa kalian ada di tanganku!"

"Suara ini... Kujou Takamasa!!" seru Riku

"Konnichiwa para serangga semuanya~ Apa kalian sehat-sehat saja~?"

-----

// Riku: Heh! Nggak usah banyak ketawa-ketiwi lu yak!! Balikin kembaranku!!

// Takampret: Heeh~ Kenapa~ Kangen ya~

// Riku: Nggak. Mau gua eksekusi sendiri.

// Tenn: Sialan lu Rik...!! 💢💢

// Riku: Apa? Mau gelud? Gas!!

// Takampret: Heh!! Gelud aja nanti kalau udah kelar!!

// Riku: Lu udah bau tanah diem aja napa?! Paling juga ntar mat--

// Takampret: Heh!! Diem kamu!! Spoiler!! Nggak sopan!!

-----

"Sialan! Ada si muka sipit juga lagi!!" seru Tamaki

"Haih... Kalau hanya segini mah kurang seru... Gimana kalau langsung kunaikkan tingkat kesulitannya~" ujar Takamasa. Seketika kabut mengelilingi mereka semua dan mereka tidak bisa melihat apapun. Tak ada yang bisa dilihat, semuanya putih.

Namun, tidak bagi Riku. Yang dia lihat hanyalah pemandangan buram yang berangsur-angsur gelap. Tepat sebelum tubuh Riku tumbang seseorang menangkapnya dan membawanya pergi dari sana.

Di sisi lain....

"Sial!! Mereka memblokir penglihatan kita dengan kabut tebal!" gerutu Rhyz