Playlist: I'm A Mess By Bebe Rexha
•
•
•Alaizya terbangun dari tidurnya, gadis itu bergerak menuruni ranjang dan duduk sebentar sebelum melangkah membuka pintu pembatas balkon dan menumpukan lengannya diatas kaca pembatas seraya menikmati sunset pagi ini. Ia memikirkan urusan perusahaannya dan tentang Regnarok tentu saja, tapi ia bisa mengontrol dirinya dengan sangat baik. Tak lama terdengar decit pintu dari belakang dan mencium aroma musk di belakang tubuhnya dengan jelas Alaizya bisa menebak bahwa itu Daddy-nya tanpa harus menolehkan kepalanya. "Ada perlu, Dad?" tanya Alaizya dengan suara rendahnya.
Benar saja sedetik setelah itu, Leonardo melangkahkan kakinya dan berdiri di samping sang putri lalu ikut menumpukan lengannya di atas kaca pembatas balkon. "Hanya melihat putriku di pagi hari" balas Leonardo tak melihat Alaizya justru meluruskan pandangannya ke depan.
"Aku tau itu hanya kamuflase mu, Dad. Katakan saja ada apa?" tanya Alaizya yang kali ini menolehkan kepalanya menatap dari samping wajah datar Leonardo.
"Kau selalu menebak tepat sasaran, Ala" gumam Leonardo yang kali ini juga menatap sang putri.
"Kau tau, Daddy punya kekhawatiran tentangmu jika kau masuk ke dalam dunia itu, meskipun kau pintar segala hal, tapi sifat wanitamu akan melekat selamanya Ala" ucap Leonardo yang disambut gelengan pelan dari Alaizya.
"Katakan saja dengan jelas Dad" ucapnya yang lelah berteka-teki dengan Leonardo
"Kau tau, sifat wanita itu mudah percaya tapi Daddy yakin kau bisa mengatasi itu. Namun, kau harus selalu ingat Alaizya tak semua musuh berasal dari luar karena terkadang musuh terbesar kita adalah orang yang terdekat, pastikan saja kau dengan ketat memilih orang-orang terdekatmu" ucap Leonardo dengan manik matanya yang sendu.
"Aku mengerti Dad, oleh karena itu aku hanya percaya beberapa orang saja" ucap Alaizya diangguki oleh Leonardo.
"Kau tau, sekali kau memasuki dunia itu maka selamanya kau akan terikat meskipun kau sudah keluar dari sana, Ala. Daddy mengalami semua itu dan semua itu menjadi mimpi buruk untuk Daddy, setiap hari Daddy hanya mengkhawatirkan hal ini terjadi dan sekarang semuanya sudah terbongkar Daddy pun tak bisa melawanmu jika kau saja memiliki tekad yang sangat kuat"
"Aku tau"
"Kau juga membujuk Grandpamu, benar? Dan semua itu terstruktur di otakmu Ala, setelah ini kau sudah memikirkannya?" tanya Leonardo diangguki oleh sang putri.
"Setelah aku mendapatkan beberapa cara menggunakan samurai dari Daddy aku akan mendatangi Grandpa untuk mengujiku, jika aku berhasil aku akan langsung dibawa olehnya ke The Highest Table"
"Seperti dugaanku" lirih Leonardo dengan mengenggukkan kepalanya.
"Apa Daddy tak setuju dengan ini?" tanya Alaizya membuat Leonardo meraih lengan sang putri agar Alaizya menatapnya ia labuhkan tangannya di sisi wajah Alaizya.
"Tak ada seorang ayah pun yang bersedia mengantarkan putri mereka ke jurang kesengsaraan, Ala. Jika kau bertanya apa Daddy setuju, maka jawabannya tidak karena Daddy terlalu mencintaimu hingga jika Daddy merasa Daddy kehilanganmu maka Daddy akan terluka bukan hanya Daddy Ala, Mommy mu juga. Dulu saat aku masih menjadi mafia, kau di culik dan saat itu Mommy mu sampai berhalusinasi karenamu, maka Daddy tak setuju dengan permintaanmu kali ini, karena jika kau terluka itu tidak hanya menyakitimu Ala tapi Mommy mu juga, dan aku tak bisa melihat wanita yang sangat aku cintai terluka" ujar Leonardo dengan kesungguhan di maniknya.
"Tapi di sisi lain aku pun tau, kau wanita De Lavega yang artinya kau bisa lakukan semua ini. Dan kini adalah pembuktian mu, Ala. Lakukan semaksimal mungkin tanpa harus menyakiti dirimu sendiri" ucap Leonardo diangguki oleh Alaizya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE PRINCIPESSA MAFIA [END]
RomanceSeorang wanita hanya dipandang sebelah mata dalam dunia mafia, namun tidak bagi cucu seorang Arthur De Lavega, putri dari Leonardo De Lavega. Alaizya Leorance De Lavega. Baginya mafia adalah kehidupannya, hidup yang sesungguhnya. Berawal dari sebua...