THE PRINCIPESSA MAFIA [END]

TPA •TWENTY-THREE•

Mulmed: Everything I Need By Skylar Grey (Ost Aquaman)
•
•
•

Alaizya menatap adiknya dari sudut matanya, tampak sekali raut kesedihan dari manik Evander. Gadis itu mendekati tempat Evander berdiri dan menepuk bahunya. "Evan"

"Aku hanya tak menyangka melihat lebih dari sepuluh mobil Mercedes-AMG GT 53 4MATIC terbakar begitu saja"

"Oh ayolah Evan, itu tak lebih mahal dari Bugatti milikmu"

"Tetap saja aku tidak ikhlas Kak"

"Evan, kita punya lima ratus juta dollar dan kau bisa beli mobil apapun"

"Ya benar"

"Kita pulang?"

"Ya"

Akhirnya Evander maupun Alaizya meninggalkan sembilan mobil yang telah mereka pakai terbakar begitu saja, padahal beberapa diantaranya adalah mobil baru tapi bagi Alaizya keselamatan bisnis dan anggotanya lebih dari apapun.

Pukul empat dini hari rombongan Regnarok turun dari jet milik Alaizya, gadis itu sendiri turun beriringan dengan Evander dan segera memasuki mobil untuk langsung menuju markas. Sesampainya disana, mereka pun memasuki ruangan pribadi sementara mafioso lain kembali ke tempat mereka masing-masing. "Sekarang apa yang akan kita lakukan?" tanya Evander menatap Alaizya.

Gadis itu menatap adiknya, dan memberikan berlian hasil curiannya pada Evander. "Kita tunggu kliennya"

"Alright, tapi mengapa kau memberikan berliannya padaku?"

"Karena kau yang mengambilnya maka kau pula lah yang akan memberikannya"

"Apa?! Kau yakin? Artinya aku yang akan menerima uang itu?!"

"Ya"

"Astaga aku senang sekali"

Lima belas menit kemudian pintu ruangan terbuka menampilkan seorang pria dengam balutan jas hitam dan kacamata hitamnya tengah memamerkan senyum miring di bibir tipisnya. "Duduklah" ucap Alaizya diangguki oleh pria itu.

Pria itu duduk di depan Alaizya dan Evander dengan mengangkat satu kakinya dan tangan yang memegang cerutu. "Jadi bagaimana?" tanyanya dingin.

Alaizya mendekatkan jarak duduknya pada pria itu dan berdehem pelan. "Sebelumnya perkenalkan dia, adikku" Alaizya menatap Evander dan kembali menatap pria di depannya. "Evander De Lavega"

"Nice to meet you, Mr. De Lavega"

"Yap, nice to meet you too"

"Lalu?"

"Seperti yang aku katakan sebelumnya, kau bisa dapatkan diantara tiga hari dan sekarang aku sudah dapatkan diamond itu"

"Kau yakin?"

"Ya"

"Evander, berikan" titah Alaizya diangguki oleh Evander.

Pria itu mengeluarkan berliannya dari saku jasnya dan menempatkannya di tengah meja. Pria itu memerintahkan anak buahnya untuk memberikan sekoper uang pada Evander dan sisanya diletakkan di atas meja Alaizya.