BAB 19

214 19 3
                                    

David pun segera meninggalkan kediaman Chelsi.Saat dalam perjalanan pulang David mendapat telepon dari seseorang untuk segera bertemu dengannya saat itu juga.David pun segera datang ketempat yang sudah disuruh.

********

Kring...kring.....kring...

Bunyi alarm pun beraksi hingga membuat Carva pun terbangun dari tidurnya.Carva segera mandi dan bersiap-siap.

Hari ini adalah hari penting bagi Carva dan seluruh awak perusahaan Carva.Karena akan adanya rapat keluarga besar perusahaan Carva disebuah hotel bintang lima jam 10 siang nanti.

Chelsi yang telah siap langsung berangkat kekediaman Carva.Karena sebagai sekretaris Chelsi diharuskan menjemput Ceonya.

Chelsi segera mengambil mobil yang akan dia pakai selama mengantar dan menjemput Carva.

Chelsi pun segera menemui Carva di apartemen pribadi Carva.Chelsi segera menemui Carva.Terlihat Carva sudah memakai kemejanya.

Carva yang tampak sibuk bersiap-siap Chelsi segera dengan sigap memilihkan dasi untuk Carva.

"Pak izinkan saya memakaikan dasi untuk bapak",ucap Chelsi.
"Boleh",ucap Carva."Tumben baik kamu",tambah Carva.

Chelsi hanya cengengesan dan segera memakaikan dasi untuk Carva.

"Pak nunduk dikit dong susah nih,bapak tinggi banget,"ucap Chelsi.
"Iya-iya",ucap Carva (kumat lagi nih anak) ucapnya dalam hati.

Setelah selesai Carva pun memakai jasnya.Akhirnya mereka pun berangkat kekantor.


*******

Tiba saatnya diacara besar semua kru kantor Carva segera berangkat kehotel tempat rapat mereka baik yang dikantor Carva maupun kantor cabang yang di hundle Milan dan Daylan.

Hotel tersebut tampak mewah layaknya acara pernikahan lengkap dengan berbagai jenis makanan tertata rapi.

Jam saat itu masih jam 9 jadi masih ada waktu satu jam lagi menjelang rapat.Tampak ramai karyawan Carva ada yang sibuk foto dan memilih makanan.

Carva pun yang meriringan dengan Chelsi segera menuju ke tempat dimana ada Milan dan Daylan juga bersama sekretaris mereka.

"Haii bro,tambah mantep aja nih gaya",ucap Milan melihat Carva datang kearahnya.
"Iya nih anak,banyak berubah lu",ucap Daylan.
"Haha bisa aja bg",ucap Carva.
"Ini ya sekretaris baru lu",ucap Milan.
"Eh iya bg",ucap Carva.

Chelsi yang tampak segan segera menundukkan badannya memperkenalkan diri.
"Chelsi pak saya sekretaris pak Carva",ucap Chelsi sopan.
"Eh iya-iya,cantik ya kamu",ucap Milan.Chelsi hanya tersenyum segan.

"Chelsi kamu boleh mau keliling dulu",ucap Carva.
"Baik pak",ucap Chelsi.

Carva,Milan dan Daylan segera duduk dikursi yang tersedia untuk mengobrol bareng.

Chelsi segera menelusuri hotel mulai dari icip makanan dan melihat-lihat hotel.Kebetulan hotel ini bersebelahan dengan sebuah restoran terkenal.Hingga membuat hotel ini incaran wisatawan untuk menginap.

Setelah sibuk berkeliling Chelsi segera kembali keruangan tempat rapat karena rapat akan segera dilangsungkan.

Akhirnya rapat dimulai.Banyak yang dibahas dalam rapat mulai dari peningkatan hasil kinerja dari tahun ketahun dan penambahan cabang serta kerja sama yang akan dilakukan dengan perusahaan terkenal lainnya.
Setelah rapat selesai.Awak perusahaan segera memakan sajian yang disediakan.

Chelsi yang lagi sibuk mencoba kue yang ada dimeja tidak sengaja melihat David keluar dari restoran yang bersebelahan dengan hotel.

"David ngapain ya disana sama siapa lagi",ucap Chelsi.

Chelsi segera menuju keluar hotel untuk menghampiri David.Tapi langkahnya terhenti saat melihat pria asing keluar di belakang David seperti membicarakan sesuatu yang penting.

Chelsi yang penasaran segera sembunyi dibalik mobil dekat restoran untuk menguping percakapan mereka.

"Dav aku ngk mau kita udahan hubungan kita ini udah 5 tahun Dav",ucap pria tersebut.

Chelsi semakin bingung hubungan apa sih.

"Dav kamu ngk bisa ngini dong aku sayang sama kamu Dav",ucapnya.
"Tapi aku udah ngk mau lagi hubungan sesat ini"ucap David.

Chelsi kaget mendengar apa yang dinyatakan David.Selama ini dia berpacaran dengan lelaki yang menyimpang (H***).Chelsi kaget mendengarnya.

"Apa alasan kamu kenapa apa yang membuat kamu berubah",ucap pria itu lagi.
"Aku sudah punya pacar bryan",ucap David.
"Haa siapa pacarmu apa dia lelaki juga atau wanita",ucapnya.
"Sudahlah aku sudah tak mau lagi hubungan ini kita akhiri saja sekarang",ucap David.
"Ngk aku ngk mau aku tau kamu masih sayang sama aku,aku tau kamu pacaran dengan wanita itu hanya untuk menutup identitasmu yang sebenarnyakan",ucap pria yang bernama bryan itu.
"Kalau iya emang kenapa",ucap David.

Chelsi yang mendengar semuanya tak kuasa lagi menahan air matanya.Ia benar-benar tidak menyangka bahwa lelaki yang ia sayangi ternyata menyimpang.

Carva yang asik2kan sama Milan dan Daylan lupa akan Chelsi.

"Ngk nongki-nongki dulu kita nih",ucap Daylan.
"Ya bener juga tuh,dah lama ngk",ucap Milan.
"Iya-iya",ucap Carva.
"Kayaknya restoran sebelah boleh ngk tuh"ucap Milan.
"Gaskun",ucap Carva dan Daylan.

Mereka segera keluar hotel dan menuju kerestoran tersebut.Carva kaget melihat chelsi jongkok dibelakang mobil menangis.Disaat Carva berusaha menghampiri Chelsi,Chelsi segera berdiri menghampiri dua pria disana.Carva segera mengejar Chelsi ia kaget dengan apa yang dia lihat kali ini.

"David..",ucap Chelsi sambil menunduk.
David tampak kaget melihat siapa yang dihadapannya itu.
"Chelsi sejak kapan kamu disini",ucap David cemas bukan main.
Chelsi hanya terdiam sambil menunduk ia benar-benar tak sanggup untuk menatap David lagi.
"Ci kamu udah dengar semuanya"ucap David.
"Kamu tega Dav,kita putus",ucap Chelsi dan segera berlari pergi meninggalkan David.
"Chelsi aku bisa jelasin Ci",ucap David sambil mengejar Chelsi.
David segera menangkap tangan Chelsi.Tiba-tiba Bryan lelaki itu datang dan segera menarik kasar rambut Chelsi.
"Oh jadi ini yang buat kamu tega ninggalin aku ya",ucap Bryan geram.

Tiba-tiba Carva menendang Bryan yang menarik rambut Chelsi.Chelsi hanya menangis ia tak tau lagi apa yang akan dia lakukan dia benar-benar kehilangan akal.

Carva pun segera menghajar Bryan.
David yang sibuk memberikan penjelasan ke Chelsi kaget melihat Bryan dihajar oleh Carva.David segera menolong Bryan.

"Bangsat kalian!!",ucap Carva.
Carva segera menghampiri Chelsi dan memeluknya.Chelsi membalas pelukan itu.Carva segera membawa Chelsi kemobil mereka yang diparkir dihotel.

"Bg lu lanjut aja dulu,gue ngk bisa sekarang sorry ya",ucap Carva.
Milan dan Daylan mengangguk paham.

Carva pun segera membawa Chelsi dengan mobilnya.




























.......segini dulu see you
Gimana ceritanya comen yaa

STORY PSIKOPAT BOYFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang