💍44

5.9K 463 118
                                    

Hi, Sweet Babe!🥰 Maaf udah bikin kalian menunggu, akhirnya chapter ini jadi juga setelah hampir seharian penuh buat mikir jalan cerita ini🤧

Ah aku punya permintaan, tolong banget kasih aku 200 votement disetiap chapter dalam cerita ini, sebagai dukungan untuk cerita aku. Karena readers aku di setiap chapter itu bnyk bgt cuma votementnya anjlok bgt, entah emg cerita aku yang ga bagus atau memang ada kesalahan di setiap chapternya jd kalian ga suka😭 untuk Sweet babe aku yang manis, kalian yang suka votement, komen, dan semangatin aku, terima kasih banyak! I love youuuuu💖💖💖

Kasih aku komen ya buat part ini! Gimana tanggapan kalian? Hehe. Hope yall like this chapter as much as i do! Happy reading Sweet Babe!🥰💖💖



💍



"Huaaaa~ Sakit... Baby~ Bubbles nakal hiks.. dia membuatku kesakitan.. hiks.. hiks.."

"Ssst— Sayang maafkan Bubbles. Mereka tidak sengaja menyakitimu, hm?" Edric memeluk Alice sembari menenangkan istrinya dan memanjatkan doa-doa baik agar semuanya berjalan dengan lancar.

 Mereka tidak sengaja menyakitimu, hm?" Edric memeluk Alice sembari menenangkan istrinya dan memanjatkan doa-doa baik agar semuanya berjalan dengan lancar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Kedua pasangan suami istri ini sudah di dalam ruang persalinan, Alice baru mendapatkan pembukaan ke limanya saat ini. Perempuan ini hanya bisa memeluk tangan suaminya dengan erat merasakan kesakitan bercampur dengan ngilu yang terus berdatangan secara tiba-tiba.

Banyak sekali drama dan rintangan saat mereka menuju ke rumah sakit, Edric yang tidak jadi mandi dan hanya menggunakan celana dengan sabun muka yang masih menempel. Lalu jalanan hari ini sangat padat yang mengharuskan Edric untuk menepikan mobilnya dan menunggu helicopternya untuk menjemput mereka.

Alex yang terus di omeli oleh Edric karena tidak bisa menjalankan mobilnya, padahal bukan salah Alex. Keluarga serta sahabatnya yang sudah berada dirumah harus kembali keluar menuju ke rumah sakit.

Bulir air mata Alice kembali menetes setengah jam berikutnya perempuan ini menangis dalam diam, kontraksinya kembali terasa, namun kali ini lebih terasa sakit dibandingkan sebelumnya.

Bulir air mata Alice kembali menetes setengah jam berikutnya perempuan ini menangis dalam diam, kontraksinya kembali terasa, namun kali ini lebih terasa sakit dibandingkan sebelumnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Marriage Contract To A Billionaire | LIZKOOK ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang