...
Suasana canggung mendominasi ruangan. Akibat kejadian saling peluk-pelukan beberapa menit yang lalu."G-gue mau ganti baju, di mana kamar mandinya?"
"Di situ." Dengan mata yang sedikit sembab Arga menunjuk salah satu ruangan.
Alen bergegas menuju kamar mandi meninggalkan Arga.
"Cengeng banget gue." Kekeh Arga sambil tersenyum kecut.
...
Awan sudah mulai gelap dan Bella masih berkeliaran di luar. Bukan berkeliaran yang macam-macam Bella hanya berkeliaran di dalam mall yang masih memakai baju sekolah.
"Beli yang mana ya?" Monolognya
"Sudah selesai?"
Bella menoleh lalu tersenyum manis
"Belum."
Menghela nafas sabar menghadapi gadis remaja dihadapannya ini.
"Yang ini bagus gak? Cocok gak?"
"Iya bagus Bella cocok juga kalo kamu yang makai."
"Jangan ngegombal om."
"Saya masih muda Bella."
"Iya deh serah."
Kevano memutar bola matanya malas
Nasib sekali kevan menemani remaja labil seperti Bella.
Kalian ingat saat Bella dan Arga ngedate di cafe? Bella yang tidak sengaja menabrak cowok saat ingin ke toilet? Ya! Itu adalah Kevano.
Dan untuk pertemuan kedua mereka agak menyebalkan bagi Kevano.
Kenapa coba?
Perkara untuk menghormati orang tua dengan terpaksa Kevano mengabulkan permintaan ayah Bella.
Perusahaan keluarga Kevano dan perusahaan keluarga Bella sedang bekerja sama. Jadilah saat Kevano membantu kakaknya Gibran untuk rapat di kantor ayah Bella dan kebetulan juga Bella yang saat itu berkunjung ke kantor ayahnya mereka berdua bertemu.
Awalnya sama-sama cuek. Tapi yang namanya Kevano ini adalah orang yang menjunjung tinggi kesopanan, saat ayah Bella meminta tolong untuk mengantarkan anaknya pulang kerumah mau tidak mau Kevano harus mau walaupun dengan perasaan dongkol.
Ditambah lagi Bella membuatnya kesal karena malah mampir di mall yang janjinya sebentar tapi?
"Yok pulang." Bella dengan tampang tidak berdosanya.
Kevano mendengus kasar
...
"Besok kita jalankan misi." Bisik Luna pada ponselnya.
"Okey." Jawab seseorang di seberang sana.
"Luna." Panggil Leo
"Anjir!" Umpat Luna
"Kenapa?"
"Lanjut besok aja di sekolah kita buat rencana. Bang Leo manggil gue. Bye!"
Luna mematikan panggilannya sepihak
"LUNA." Teriak Leo
"IYA BANG LUNA TURUN." bergegas Luna menuruni tangga mencari keberadaan Leo.
"Kenapa bang?" Tanya Luna
"Abang mau keluar, ikut gak? Bang Gibran masih ngurus kantor."
"Ikut. Bang kevano?"
"Kevano gak tau gue."
Luna mengangguk
...
"Makasih."
Kevano menanggapinya dengan anggukan. Saat ingin menjalankan mobilnya...
"Om gak mau mampir dulu?"
"Nggak, makasih Bella. Ini sudah malam saya langsung pulang."
Bella menggaruk tengkuknya yang tidak gatal
"Hati-hati om."
Setelah Bella mengatakan itu Kevano melajukan mobilnya.
"Kaku banget untung cakep." Cibir Bella
...
"Sialan! Gara-gara bocah gue belum mandi." Maki Kevano
Info aja nih ya!
Kevan itu orangnya suka kebersihan, mandinya selalu tepat waktu. tidak heran saat masa-masa sekolah menjadi murid yang disayang guru udah muka cakep, bersih, pinter lagi. Kamarnya aja mengkilap guys!!!
Yang mikir tadi kenapa Kevano ngomong sama Bella formal? Karena Kevano hanya bersikap formal kepada orang yang tidak dekat dengannya juga buat totalitas dalam bekerja aja.
TBC
Jumat, 30 april 2021
Revisi : Senin, 16 Agustus 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
ARLEN
Teen Fiction[SELESAI] "Sekali lagi Lo bikin Bella celaka! lo bakal nyesel." Ucap zevan penuh penekanan. Lalu pergi sambil menarik Bella menjauh dari area kolam renang. Alen menatap kepergian mereka dengan tatapan yang rumit. Sampai akhirnya matanya berkaca-kaca...