world of marriage " WOM "

26

Sungchan mengerejapkan matanya. Rasa lelah membuat ia tidur dengan begitu lelap.

Perlahan ia membuka matanya, mencoba menyesuaikan cahaya yang masuk.

Matanya sudah terbuka sempurna, kemudian ia kembali menguap.

Sungchan menggerakkan tangannya. Meraba sisi lain tempat tidurnya.

Ia menoleh, ternyata jisoo tak ada.

Kemana jisoo ?, pukul berapa ini ? , apakah ia terlalu lelap tidur hingga ia tak tahu jisoo pergi ?

Beberapa pertanyaan muncul.

Sungchan diam sejenak, ia mencoba mengingat satu hal.

Hari ini jisoo tak punya jadwal apapun.

Lalu kemana jisoo ?

Demi menjawab pertanyaan sendiri sungchan beranjak dari tempat tidur.

Tapi, sebelum mencari Jisoo. Sungchan memilih untuk melangkah menuju kamar mandi. Bukan untuk mandi, tapi hanya sekedar membasuh wajah dan membersihkan giginya.

Tak butuh waktu lama, sungchan kini keluar dari kamar mandi dengan wajah yang terlihat segar.

Kemudian sungchan keluar dari kamarnya, ia berniat melanjutkan kembali tujuan semulanya. Yaitu mencari dimana jisoo.

Diruang tamu, jisoo tak terlihat.

Sungchan mengerutkan dahinya.

Terlintas dipikirannya, apa ia harus menghubungi jisoo.

Namun, sungchan menggelengkan kepala. Ketika ia melihat kearah dapur.

Ia berniat mencari jisoo didapur, mungkin saja jisoo ada disana. Jika nanti jisoo tak ada barulah sungchan akan menghubungi jisoo.

Sungchan melangkah perlahan.

Ia tak mendengar apapun dari arah dapur.
Tapi, ia ingin memastikan. Meski tak ada tanda tanda jika jisoo berada didapur.

Tiba didapur, sungchan dibuat terdiam.

Disana jisoo tengah menata makanan diatas meja.

Sungchan tersenyum, pantas saja tak ada tanda tanda jika jisoo didapur, jisoo sudah selesai memasak.

Tapi, tunggu.

Sungchan mengerutkan dahinya penuh tanya,

Untuk apa jisoo memasak makanan sebanyak itu.
Biasanya sarapan pagi mereka hanya diisi dengan nasi goreng atau roti tawar.

Penasaran, sungchan melangkah menghampiri jisoo.

Jisoo yang asik menata makanan tak sadar jika sungchan menghampirinya.

" ji .. ngapain .. kamu masak banyak banget ..?" Tanya sungchan, entah sejak kapan ia merubah panggilannya kepada jisoo. Tak ada embel embel kakak yang sering ia sematkan.

Jisoo terkesiap, ia menoleh.

Tak lama jisoo tersenyum.

" happy anniversary nct .." kata jisoo. Dengan nada suara yang begitu ceria.

Sungchan terkejut. Seketika ia merasa terharu.

Sungchan diam, matanya kini berkaca kaca.

" dih .. kok nangis .. cengeng banget .." kata jisoo. Tangannya terulur mengusap genangan air mata yang ada dipelupuk mata sungchan.

" ya ampun ini tuh lap buat meja .. kenapa kamu pake buat mata aku sih .." kata sungchan, jisoo tertawa terbahak.

Sebenarnya jisoo sengaja menggunakan lap meja, tapi tenang. Lap tersebut bersih dan belum digunakan.