INEFFABLE | Chapter 45 - Nothing is Good

450 66 45
                                    

Save Room. Manhattan, New York City—USA | 10.00 AM

Save room, ruang yang dirancang dan dibuat oleh Helio bersama Kenneth beberapa tahun yang lalu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Save room, ruang yang dirancang dan dibuat oleh Helio bersama Kenneth beberapa tahun yang lalu. Kurang lebih save room ini sama seperti bungker, versi modern dan tentunya lebih kuat. Ketika gempa bumi terjadi ia tak akan bergeser seinci-pun. Dapat menahan ledakan awal serta efek radiasi dari bom 1 megaton.

Entah apa motivasi Kenneth saat mengajak Helio membuat ruang super aman ini. Namun, mereka yang memiliki akses hanya orang-orang pilihan Kenneth. Memang berada dibawah gedung Next Techonology tapi tidak terikat dengan perusahaan.

Bisa dibilang, Save Room seperti team keamanan pribadi Kenneth yang biasanya menjadi tempat Adrian mengawasi gerak-gerik Kenneth dan anggota keluarganya.

Seorang wanita ber-hoodie cokelat dengan gambar kaktus di bagian dada kanannya mendekati Helio.

"Seseorang menghubungi pusat informasi kantor melalui telepon umum, beliau mencari Mr. Wallace," ucapnya.

Alis Helio terangkat. "Siapa?"

Wanita itu menyodorkan sebuah earphone pada Helio. Ketika mendengar suara seseorang, Helio dibuat terkejut.

"Apa kita perlu memberitahu Adrian untuk disampaikan ke Tuan—"

"Jangan."

"Apa?" Wanita itu terkejut.

Helio melepas dan menaruh earphone di atas meja.

"Jangan beritahu siapapun, cukup lacak alamat IP-nya dan laporkan padaku," tegas Helio sudah tak memiliki waktu untuk melakukan itu, makanya ia memilih untuk menyuruh saja.

***

Kenneth Private Mansion. Manhattan—USA | 10.00 AM

Panggilan berdering tapi berkali-lali Adrian hubungi, panggilannya tak kunjung dijawab oleh Helio. Sementara itu kepala Alexi seperti ingin pecah, mencoba memikirkan kemungkinan-kemungkinan yang ada, tapi tak ada satupun kemungkinan yang bisa diterima otaknya.

"Apa ia sengaja melakukannya sesuai perintah Kenneth?" tanya Alexi.

"Menyelamatkan perusahaan Kenneth dengan menendang Kenneth keluar? Kau yakin?" tanya Adrian merasa tidak masuk akal.

"Sejujurnya tidak. Kita tidak pernah membahas pemecatan ini. Memang benar Kenneth memberikan wewenang pada Helio, tapi keputusannya tidak tepat," jawab Alexi tidak bisa memahami Helio.

"Kau tau sesuatu?" tanya Alexi.

"Tidak. Jika mereka merencanakan ini, Kenneth akan memberitahu," jawab Adrian.

Jika Kenneth dan Helio merencanakan ini, tidak mungkin Adrian sampai seperti itu. Jika demi menyelamatkan perusahaan, ia tidak perlu sampai mengeluarkan Kenneth. Kenneth tidak mengakui pembunuhan itu, saksi hanya Carnola dan bukti tidak cukup.

INEFFABLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang